BANDA ACEH — Santri Aceh asal Meunasah Mancang, Meurah Dua, Kabupaten Pidie Jaya, Tgk Muhammad Syarif Attari Qadiri terpilih untuk menerima beasiswa penuh untuk kuliah di Universitas Al-Ahgaf Yaman.
Selain itu, ia juga menjadi Ketua Markaz Dakwah Islamiyyah Yaman.
Beasiswa S-1 dengan Jurusan Syariah dan Qanun ini yang diperoleh Syarif Attari ini berasal dari Organisasi Internasional Dawate Islami yang berpusat di Karachi Pakistan. Dawate Islami juga memiliki cabang organisasi di Indonesia dan bahkan juga di Aceh sejak beberapa tahun terakhir.
Sebelumnya, Syarif Attari yang merupakan da’i muda Aceh dan pengurus Rabithah Thaliban Aceh (RTA) Aceh ini juga mendapatkan beasiswa study toor ke Pakistan, Malaysia dan berbagai kota besar di Indonesia juga dari Dewate Islami.
“Keinginan belajar ke Yaman sudah saya tanam dari umur 11 tahun, Alhamdulilah sekarang Allah mengabulkan keinginan besar saya ini, saya sangat berterima kasih kepada Dawate Islami atas semua bantuan mereka untuk pendidikan saya,” ujar santri Aceh berusia 22 tahun ini, Ahad (26/9).
Tgk Syarif Attari mengatakan bahwa Syekh Yasin Attari Qadiri selaku pimpinan Dawate Islami Indonesia dan Syekh Husen Attari Qadiri Mubaligh Dawate Islami dari Pakistan mengharapkan dengan beasiswa yang telah diberikan kepada Syarif agar dia dapat menjadi ulama besar Indonesia yang akan menyebarkan Islam ke seluruh dunia.
Syarif juga mengatakan, mulai Senin, 27 September 2021 adalah hari pertama dia akan belajar di ruang kuliah, setelah menjalani tes dan persiapan mulai 11 Februari 2021.
Syarif menjelaskan, ia mendapatkan beasiswa sebanyak $ 4.000 untuk pendaftaran kuliah, tiket pulang pergi, ditambah gaji bulanan yang dikirim dari Pakistan untuk kegiatan Dawate Islami Yaman dan kebutuhan pribadinya.
Ia mengatakan, semua ini dia mendapatkannya dengan sebab keikhlasan dan kegigihannya dalam membantu dakwah Ahlussunah waljama’ah di bawah naungan Dawate Islami.
Sebelum berangkat kuliah ke Yaman, Syarif Attari juga sempat dipercayai menjadi Ketua Umum Yayasan Madrasatul Madinah Indonesia Dawate Islami yang berpusat di Tangerang.
Dia juga aktif dalam membuka cabang Yayasan dan merekrut pengurus, menjalankan program-program yayasan. Terbaru, saat ini dia baru terpilih menjadi ketua Dawate Islami Yaman atau lebih dikenal dengan bahasa Arab Markaz Dakwah Islamiyyah.
Selain kuliah, putra kebanggaan Aceh ini juga aktif dalam membuat ratusan media sosial untuk dakwah baik di YouTube, Facebook, Instagram dan berbagai sosial media lainnya. Pembaca bisa mengunjungi dan menanyakan langsung pengalaman di Facebook pribadinya (Muhammad Syarif Attari) dan Instagram (@muhammdsyarifattari). (IA)