Kuliah Umum Wamenag di UIN Ar-Raniry: PTKIN Benteng Moderasi Islam Perkuat Ketahanan Nasional
Banda Aceh, Infoaceh.net – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Muhammad Syafii menegaskan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) memiliki peran penting dalam visi pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam kerangka Asta Cita.
Hal itu disampaikan Romo Syafi’i dalam kuliah umum bertajuk “Pengembangan PTKIN dalam Perspektif Asta Cita Presiden di Bidang Pendidikan” di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Banda Aceh, Jum’at (26/9/2025).
“PTKIN bukan hanya menara gading. Ia adalah benteng intelektual yang mempromosikan Islam moderat, mencegah radikalisme, sekaligus memperkuat ketahanan ideologi bangsa. Kerukunan adalah prasyarat pembangunan,” kata Romo Syafi’i.
Menurut Romo Syafi’i, visi Asta Cita Presiden Prabowo di bidang pendidikan menekankan pentingnya ketahanan nasional, bukan hanya militer, tetapi juga sosial dan intelektual.
“Perang hari ini tidak lagi sekadar mengandalkan alutsista, melainkan teknologi canggih seperti kecerdasan buatan, satelit, drone, dan sistem komunikasi real-time. Pendidikan menjadi kunci menghadapi era ini,” ujarnya.
Romo Syafi’i mengapresiasi capaian PTKIN yang kian maju. Saat ini, 19 PTKIN berstatus Badan Layanan Umum (BLU), sementara 27 PTKIN meraih akreditasi Unggul, termasuk UIN Ar-Raniry.
Dari sisi riset, lima dosen PTKIN masuk daftar Top 2% Scientist Worldwide versi Stanford University, dengan dua di antaranya berasal dari UIN Ar-Raniry.
Selain itu, empat jurnal kampus tersebut masuk kategori Q1 Scimago Journal Rank (SJR). Jurnal El-Usrah bahkan dinobatkan sebagai yang terbaik di Asia untuk bidang antropologi.
Lebih lanjut Romo Syafi’i menekankan perhatian Presiden Prabowo terhadap dunia pendidikan melalui sejumlah program, mulai dari Sekolah Rakyat, pemeriksaan kesehatan gratis, makan bergizi gratis, hingga peningkatan kesejahteraan guru dan dosen.
“Alokasi pendidikan dalam APBN 2025 yang tertinggi sepanjang sejarah Republik Indonesia,” ucap Romo Syafi’i mengutip pernyataan Presiden Prabowo pada peringatan Hari Guru Nasional 2024.
Kasih Komentar