Banda Aceh — Dalam rangka memperingati Milad ke-59, Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh melaksanakan zikir dan doa bersama kepada para pendiri dan pendahulu yang telah mengabdi kepada lembaga tersebut. Kegiatan itu berlangsung di Masjid Fathun Qarib kampus setempat, Rabu (5/10/2022).
Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr Mujiburrahman MAg usai kegiatan doa bersama mengatakan, UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang dulunya IAIN didirikan pada 5 Oktober 1963, untuk itu pada setiap tanggal 5 Oktober akan diperingati sebagai hari Milad UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
“Alhamdulillah pada 5 Oktober 2022 ini kita telah dapat melaksanakan zikir dan doa bersama kepada para pendiri dan pendahulu kita yang telah mengabdi pada lembaga UIN Ar-Raniry, Kegiatan ini adalah dalam rangka memperingati hari milad UIN Ar-Raniry ke 59,” ujarnya.
Rektor menambahkan, kegiatan zikir dan doa bersama tersebut diniatkan kepada para pendiri lembaga, para pimpinan dan rektor terdahulu, para guru dan dosen serta pegawai yang telah meninggal dunia, serta diniatkan kepada Syech Nuruddin Ar-Raniry yang namanya dinisbahkan pada lembaga Perguruan Tinggi ini.
Zikir tersebut dipimpin Dr Syahminan dan doa dipimpin oleh Ustaz Ivan Aulia Trisnadi Lc, agar lembaga UIN Ar-Raniry akan terus maju dan berkembangan pada masa mendatang. Momentum ini akan terus dilakukan pada tahun-tahun selanjutnya.
Prof Mujib menyatakan, pada setiap 5 Oktober akan ditetapkan pada kalender akademik UIN Ar-Raniry sebagai hari jadi atau Milad UIN Ar-Raniry, dengan kegiatan utama pada tanggal tersebut adalah doa dan zikir bersama.
Selain itu, lanjut Mujib, pihaknya telah mengintruksikan kepada tim yang dibentuk untuk melakukan napak tilas keberadaan kuburan Syech Nuruddin Ar-Raniry. Ia berharap pada peringatan Milad ke 60 tahun depan, dapat mengunjungi makam ulama yang namanya dinisbahkan pada lembaga ini.
“Hingga saat ini kita belum dapat mengetahui dimana keberadaan makam Nuruddin Ar-Raniry, ke depan kita akan terus melacak dan melaksanakan seminar-seminar dalam rangka membahas dan mencari jejak makam beliau,” kata Rektor.