BANDA ACEH — Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof Dr Ir Marwan melantik empat Wakil Rektor baru untuk periode 2022 – 2026 di Auditorium Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) USK Banda Aceh, Jum’at (13/52022).
Keempat Wakil Rektor baru itu adalah Prof Dr Ir Agussabti MSi sebagai Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof Dr Ir Marwan sebagai Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan.
Lalu Prof Dr Mustanir MSc sebagai Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, dan Prof Dr Ir Taufiq Saidi MEng IPU sebagai Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat.
Pada kesempatan ini Rektor juga melantik tiga pejabat baru yaitu Prof Dr Hizir sebagai Direktur Pascasarjana, Suparno SEAk MSi sebagai Ketua Satuan Pengawas Internal (SPI) dan Rahmawaty SE MSi.Ak sebagai Sekretaris SPI.
Rektor dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para pejabat baru USK tersebut. Rektor berharap, kepemimpinan mereka bisa membawa perubahan lebih baik bagi USK, yang saat ini sedang bertransformasi menjadi Perguruan Tinggi Badan Hukum (PTN BH).
Selain itu, Rektor juga mengucapkan terima kasih kepada pejabat lama yang telah banyak berkontribusi untuk kemajuan universitas ini.
Rektor mengingatkan, ada beberapa hal yang patut menjadi perhatian para pejabat baru USK tersebut. Di antaranya adalah pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang perlu dikoordinasikan dengan baik.
Lalu target capaian delapan Indikator Kinerja Utama (IKU), serta peningkatan kualitas layanan dan pembelajaran di kampus ini.
“Untuk itu, perlu kerja sama dan komunikasi yang baik pada berbagai level pimpinan. Agar semua target yang telah kita tetapkan, dapat tercapai secara optimal,” ucap Rektor.
Selanjutnya Rektor mengungkapkan, upaya USK untuk menjadi PTN BH akan tercapai dalam waktu dekat. Di mana saat ini statusnya tinggal menunggu terbitnya Peraturan Pemerintah (PP).
Sejumlah Peraturan Rektor juga sudah dipersiapkan drafnya,dan tinggal finalisasi saja.
Oleh sebab itu, Rektor mengingatkan, jika USK resmi menjadi PTN BH maka perlu dukungan semua pihak agar di masa transisi tersebut, USK bisa menjalankan statuta barunya ini dengan baik.
