BANDA ACEH – Sekolah Luar Biasa (SLB) The Nanny Children Center (TNCC) kembali menyelenggarakan wisuda bagi siswa disabilitas angkatan ke-2 tahun ajaran 2021/2022, Sabtu (14/5/2022) bertempat di Hotel Madinatul Zahra, Batoh, Banda Aceh.
Pada wisuda kali ini, SLB TNCC berhasil meluluskan 6 orang siswa disabilitas masing-masing dengan jenis ketunaan autis, tunagrahita dan ADHD dan diikuti 150 undangan dari pihak Dinas Pendidikan Aceh, Yayasan Rumah Kita Indonesia (YRKI), Mitra kerja SLB TNCC, orangtua asuh, panitia kegiatan serta siswa/i SLB TNCC beserta orangtua, yang dibuka secara resmi oleh Kadis Pendidikan Aceh diwakili Kepala Bidang Pembinaan SMA/PKLK Hamdani SPd MPd.
Dalam arahan dan sambutannya, Kabid Pembinaan SMA/PKLK Hamdani mengapresiasi SLB TNCC yang melaksanakan wisuda bagi lulusannya yang berkebutuhan khusus.
Menurut Hamdani, ini merupakan sekolah pertama yang melaksanakan wisuda bagi siswa disabilitas. Ia berharap SLB TNCC dapat terus menciptakan program yang inovatif dan kreatif untuk mendidik siswa berkebutuhan dengan level yang terus meningkat setiap waktunya.
“Saat ini SLB TNCC juga menjadi salah satu sekolah penggerak yang diharapkan dapat melakukan adaptasi kurikulum secara bertahap. Tentu wisuda hari ini menunjukkan tekad SLB TNCC untuk mengapresiasi setinggi-tingginya siswa disabilitas yang lulus secara positif dan menempatkan mereka pada level yang sama dengan siswa di sekolah regular yang kelulusannya dirayakan dengan seremonial,” kata Hamdani dalam sambutannya, Sabtu (14/5).
Sementara Ketua Yayasan Rumah Kita Indonesia (YRKI) Dr H Dahlawi MSi dalam sambutannya mengatakan kegiatan wisuda ini merupakan terobosan baru dalam dua tahun terakhir karena SLB TNCC selalu ingin memberikan program baru dalam Pendidikan siswa disabilitas di Aceh.
Walaupun, dalam pelaksanaan pembelajaran di TNCC masih ada hambatan terutama dalam penyediaan fasilitas yang memadai baik sarana maupun prasarana.
Namun, pihak YRKI yang menjadi payung perlindungan hukum SLB TNCC juga akan terus berupaya untuk menjalin berbagai kerjasama dengan pihak terkait agar dapat mendukung percepatan pembangunan sekolah agar dapat menampung lebih banyak siswa disabilitas yang membutuhkan layanan yang optimal.