“Wujud dari komitmen Pemerintah Aceh tersebut, salah satunya adalah apa yang kita saksikan pada hari ini, yaitu bantuan sarana pendukung pendidikan berupa Rehabilitasi terhadap Gedung Serbaguna Ali Hasjmy UIN Ar-Raniry, yang kita resmikan pemanfaatannya dalam kesempatan yang berbahagia ini,” kata Nova.
Usai diresmikan dan diserahkannya aset Gedung Serbaguna Ali Hasjmy dari Pemerintah Aceh kepada UIN Ar-Raniry ini, Gubernur Nova mengimbau agar UIN Ar-Raniry segera memanfaatkan gedung ini secara optimal, dalam memberikan pelayanan kepada seluruh civitas akademika, khususnya untuk mendukung proses belajar dan mengajar.
Untuk diketahui bersama, pada pengerjaan rehabilitasi gedung serbaguna Ali Hasjmy ini, Pemerintah Aceh telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 6,2 miliar lebih pada tahun 2021.
Beberapa item pekerjaan yang dilakukan di antaranya pekerjaan arsitektur, perkuatan struktur beton dengan beton komposit dan pekerjaan pondasi bangunan pendukung Gedung Serbaguna Ali Hasjmy.
“Alhamdulillah, pekerjaan ini telah berjalan dengan baik sesuai dengan rencana, yaitu telah selesai pada akhir tahun 2021 yang lalu, sehingga pada hari ini dapat kita resmikan secara bersama-sama. Kami berharap, gedung ini benar-benar dijaga dan dipelihara dengan baik, agar memberikan manfaat yang sebesar-besarnya terhadap upaya kita menempa dan mendidik generasi penerus bangsa,” kata gubernur.
Hibahkan Akper Tjoet Nyak Dhien
Tak hanya meresmikan dan menyerahkan Gedung Serbaguna Ali Hasjmy, dalam kesempatan yang sama Gubernur Aceh juga melakukan penandatanganan perjanjian Hibah Barang Milik Aceh pada Dinas Kesehatan, kepada UIN Ar-Raniry, yaitu berupa Tanah, Bangunan dan Inventaris Akademi Keperawatan (Akper) Tjoet Nyak Dhien.
“Insya Allah, di bawah UIN Ar-Raniry, Akademi Keperawatan Tjoet Nyak Dhien bisa terus menghasilkan lulusan-lulusan yang siap berkarya demi peningkatan pelayanan kesehatan di daerah yang kita cintai ini.”
Turut hadir Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr Warul Walidin, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Aceh Junaidi, Asisten Adminiatrasi Umum Setda Aceh Iskandar, Kepala BPKA Azhari serta para Wakil Rektor, Dekan dan Para Dosen UIN Ar-Raniry. (IA)