Selain halaman pengaduan tersebut kata Gunawan, panitia UIN Ar-Raniry juga telah menyiapkan call center dengan nomor +62 823 7080 4528, +62 823 7034 0228 (telepon), +62 813 6041 6698 (WA dan Telegram) serta email [email protected] dan khusus bagi peserta yang memilih lokasi UIN Ar-Raniry, untuk memperbaharui informasi dapat mengunjungi [email protected] atau pendaftaran.ar-raniry.ac.id.
“Diharapkan peserta agar mempersiapkan perangkat dan aplikasi tes UM-PTKIN serta dapat mengikuti simulasi ujian sesuai jadwal yang telah ditetapkan pantia pusat, yakni 23-26 Juli 2020 sebagaimana tertera pada kartu ujian masing-masing, begitu juga jadwal ujian nantinya,” terang Gunawan.
Ditambahkannya, selama pelaksanaan simulasi peserta diharapkan melakukan uji coba dengan lengkap dan memastikan seluruh kebutuhan teknis pelaksanaan ujian dari rumah/online terpenuhi dengan baik dan lengkap sesuai dengan yang ditetapkan panitia. Jika ada kendala agar dilaporkan melalui https://sapa.um-ptkin.ac.id/login atau call center.
Wakil Rektor I mengingatkan peserta agar membaca secara detail tata tertib mengikuti SSE UM-PTKIN 2020, tata cara dan alur, serta tata cara instalasi aplikasi ujian SSE UM-PTKIN tahun 2020, tahapan, alur ujian serta hal lain yang tertera pada kartu ujian masing-masing, sehingga tidak gagal sebelum mengikuti ujian.
“Semuanya, baik mekanisme dan petunjuk lainnya telah dicantumkan pada lembaran kartu ujian masing-masing, diharapkan dapat dibaca dengan teliti agar saat mengikuti ujian dapat berlangsung lancar dan sukses, sebab sangat disayangkan jika gagal disebabkan tidak paham prosedurnya,” imbuh Gunawan.
Seluruh peserta ujian UM-PTKIN dihimbau selalu menjaga Kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan terkait dengan pandemi covid-19 yang masih terjadi. (IA)