Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Unimal Kukuhkan Tiga Guru Besar Sosiologi, Rektor Ingatkan Adab dan Etika

Universitas Malikussaleh Lhokseumawe mengukuhkan tiga Guru Besar Bidang Sosiologi

LHOKSEUMAWE— Universitas Malikussaleh (Unimal) Lhokseumawe menggelar rapat senat terbuka pengukuhan tiga guru besar baru yakni Prof Dr Suadi MSi, Prof Dr Nirzalin MSi dan Prof Dr Saifuddin MSi yang dilaksanakan di aula Cut Meutia, Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe, Selasa (11/7/2023).

Ketiganya ditetapkan menjadi Guru Besar Sosiologi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol).

Dalam Surat Keputusan yang dibacakan Prof Sayuti, Memdikbud Ristek menetapkan Prof Suadi sebagai guru besar bidang sosiologi pada 1 Desember 2022 dengan Nomor 1124/E4/KP/GB/2024 dengan jumlah angka kredit 1.051,50.

Kemudian, Memdikbudristek menetapkan pengangkatan guru besar untuk Dr Nirzalin melalui Keputusan Nomor 24586/M/07/2023 tentang Kenaikan jabatan Fungsional Dosen tanggal 27 April 2023.

Untuk Dr Saifuddin ditetapkan menjadi guru besar dalam Keputusan Mendikbudristek Nomor 25463/M/07/2023 tentang Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen tanggal 8 Mei 2023.

Pengalungan tanda kehormatan ketiga guru besar baru di Unimal dilakukan oleh Dekan Fakultas Hukum Prof Dr Jamaluddin MHum.

Rektor Universitas Malikussaleh Prof Dr Herman Fithra Asean Eng mengatakan kehadiran tiga guru besar baru ini diharapkan dapat menjadi spirit bagi dosen lainnya untuk menjadi guru besar, terutama bagi yang telah bergelar doktor dan sedang mengurus guru besarnya.

“Karena salah satu syarat untuk mendapat unggul, di Prodinya harus ada Guru Besar, jika itu nggak ada maka jangan harap untuk unggul,” kata Prof Herman.

Rektor juga berharap, penambahan guru besar baru ini dapat membawa Universitas Malikussaleh ke level yang lebih baik dalam hal publikasi ilmiah dan capaian indikator kinerja utama (IKU).

“Penambahan dua guru besar tetap diharapkan dapat mendorong inovasi, karya tulisan ilmiah, dan produk ilmiah lainnya yang bisa mendapat rekognisi dalam masyarakat dan bisa memiliki nilai jual dengan dunia industri,” ungkap Prof Herman.

Prof Herman mengingatkan, jabatan profesor itu bukan segala-galanya, karena gelar itu juga bisa dicabut kapan saja, artinya Profesor itu harus diiringi dengan hal-hal yang baik untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan kampus Universitas Malikussaleh.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Kardono SH MH resmi menjabat sebagai Kabag TU Kejati Aceh setelah dilantik oleh Kajati Aceh, Yudi Triadi SH MH, dalam upacara pelantikan pejabat eselon III di aula Kejati Aceh, Rabu (23/7). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
CELIOS Sebut Koperasi Desa Merah Putih Bentuk Lain Korupsi Terstruktur dan Sistematis
Heboh Wacana Amplop Kondangan Bakal Dipajaki Pemerintah, Terungkap di Rapat DPR
Presiden Prabowo Subianto melantik dan mengambil sumpah 2.000 Perwira Remaja TNI-Polri dalam upacara yang berlangsung di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/7). (Foto: Dok. Puspen TNI)
KPK Pastikan Ada Keterkaitan Bobby dengan Pemeriksaan Saksi Korupsi Jalan di Sumut
Sepakati Transfer Data Pribadi ke AS, Pemerintah Bisa Melanggar UU PDP dan Konstitusi
Satreskrim Polres Aceh Selatan Polda Aceh menangkap tiga pelaku kasus TPPO dengan korban anak di bawah umur yang dijadikan PSK. (Foto: Dok. Polres Aceh Selatan)
Sosok Bram Patria Yoshugi, Pemenang Sayembara Logo HUT RI ke-80 yang Diluncurkan Prabowo
Trump Ancam Tangkap Obama, Tuduh Terlibat Pengkhianatan
Sejumlah tokoh nasional menghadiri deklarasi bertajuk 'Tolak Kriminalisasi Akademisi dan Aktivis, Lawan Kezaliman Rezim Jokowi' yang digelar di Gedung Joang '45, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 23 Juli 2025.
Ketua Badan BMA Mohammad Haikal menerima kunjungan BAZNAS Kota Pariaman, dalam rangka studi komparatif terkait tata kelola zakat-infak, Rabu (23/7). (Foto: Ist)
Pelabuhan Kuala Langsa
Pemko Banda Aceh bakal menggelar Aksi Bela Palestina, Ahad pagi, 27 Juli 2025. (Foto: Ist)
Pakar telematika Roy Suryo
Selebgram Arnold Putra alias AP yang ditahan oleh otoritas Myanmar sejak tahun lalu, akhirnya resmi dibebaskan.
Akhmad Yusuf Afandi (32) bersama bayi laki-lakinya, Zafa (11 bulan)
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati
Dunia cryptocurrency kembali mencuri perhatian
Rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI di Senayan, Selasa, 22 Juli 2025
Tutup
Enable Notifications OK No thanks