Di hari terakhir, suasana yang mulanya serius, menjadi santai, saat seorang mahasiswa baru dari Fakultas Hukum membawakan salah satu lagu yang hits miliknya Fabio Asher.
Saat Salman baru memulai lagu, seorang mahasiswi lainnya, Raisya dari FK ikut benyanyi. Jadilah featuring keduanya. Mahasiswa lainnya larut mengiringi. Hal tersebut, mencairkan suasana serius menjadi lebih rileks.
“Selama mengikuti Pakarmaru, banyak ilmu yang kami dapatkan. Salah satu yang paling dasar, tau sejarah USK hingga seperti sekarang. Dan mengenal program unggulan kampus ini,” tutur Arief, mahasiswa FT USK.
Di luar itu semua, dirinya menyarankan, agar Pakarmaru ke depan, USK lebih banyak menyisipkan pertunjukan entertain. Menurutnya, itu penting agar mahasiswa tidak bosan.
Mahasiswa asal Bireuen itu mencontohkan, pertunjukan bisa berupa rapai geleng, seni tradisional Aceh, ataupun seni kontemporer lainnya.
Pakarmaru terasa lebih semarak karena USK memberikan doorprize bagi mahasiswa yang aktif.
Rektor USK Prof Marwan di sela-sela penyampaian materi, menantang mahasiswa siapa yang bisa hafal isi prasasti yang ditulis Ir Soekarno di Tugu Darussalam.
“Tekad bulat melahirkan perbuatan yang nyata, Darussalam menuju kepada pelaksanaan cita-cita,” ucap Rizki, mahasiswa FK USK, yang disambut tepuk tangan mahasiswa lainnya.
Dirinya merupakan alumni MAN Kabupaten Aceh Barat Daya, yang lulus beasiswa bidikmisi. Rizki mengaku beruntung, sekaligus bersyukur lulus di jurusan kedokteran. Kesempatan itu akan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk lulus tepat waktu.
Baginya, menjadi dokter menjadi jalan mengangkat derajat keluarga. Di hadapan Rektor USK, yang bersangkutan menjelaskan profil keluarga, ayahnya tanpa pekerjaan dan ibunya merupakan penjual nasi goreng.
“Saya ingin menjadi dokter yang bisa membantu masyarakat, mengobati mereka yang kurang mampu. Kesempatan beasiswa bidikmisi di USK, juga jalan untuk mengangkat derajat keluarga kami,” ujarnya.
Untuk diketahui, di hari terakhir Pakarmaru, diikuti empat fakultas, meliputi FEB 812 mahasiswa, FP 571 mahasiswa, FK 351 mahasiswa dan FH 418 mahasiswa, total mahasiswa yang mengikuti Pakarmaru di hari pamungkas sejumlah 2152 orang. (IA)