Wali Murid Tegas Tolak Pembubaran Program Unggulan MAN 1 Banda Aceh: “Ini Masa Depan Anak Kami!”
BANDA ACEH, Infoaceh.net – Dukungan terhadap berbagai program unggulan yang dilaksanakan oleh MAN 1 Banda Aceh terus mengalir deras dari para wali murid.
Dalam sebuah pertemuan yang digelar di Aula MAN 1 Banda Aceh pada Kamis, 12 Juni 2025, para orang tua siswa menyatakan sikap tegas: menolak pembubaran program strategis seperti Program Kedinasan, Olimpiade, Unggul UTBK, dan sejumlah inisiatif pengembangan lainnya.
Para wali murid menilai program-program tersebut telah memberi dampak besar terhadap peningkatan kualitas pendidikan dan prestasi peserta didik, baik secara akademik maupun pembentukan karakter.
Mereka menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap seluruh langkah yang telah diambil pihak sekolah dalam membina dan mengembangkan potensi siswa.
“Kami sangat menolak usulan pembubaran Program Kedinasan, Olimpiade, dan Unggul UTBK. Program-program ini telah memberi kontribusi besar bagi anak-anak kami dalam mengasah kemampuan mereka di berbagai bidang. Kami yakin, dengan keberlanjutan program ini, anak-anak kami akan lebih siap menghadapi tantangan pendidikan dan karier di masa depan,” tegas salah satu perwakilan wali murid, Nurul Hidayah, dalam forum tersebut, sebagaimana disampaikan ke media, Rabu (23/7/2025).
Menurut para wali murid, Program Kedinasan memberi peluang emas bagi siswa untuk mengenal dunia kerja sejak dini dan mempersiapkan diri menghadapi seleksi masuk sekolah-sekolah kedinasan.
Sementara itu, Program Olimpiade dinilai telah mendorong siswa untuk berprestasi di tingkat nasional maupun internasional dalam bidang sains, matematika, hingga bahasa.
Adapun Program Unggul UTBK disambut positif karena mampu membekali siswa dengan strategi dan kemampuan akademik untuk lolos seleksi masuk perguruan tinggi negeri favorit.
Terhadap berbagai program unggulan yang dilaksanakan oleh MAN 1 Banda Aceh, salah satu wali murid Zilzaliana, mengaku sangat mengapresiasi inisiatif dan langkah-langkah yang telah diambil oleh pihak sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan prestasi siswa.
Menurut Zilzaliana, terkait rencana program tersebut telah dilakukan pertemuan di aula sekolah bersama dengan para wali murid dan telah menyatakan dukungannya terhadap semua program yang ada di MAN 1 BNA, termasuk program Kedinasan, Olimpiade, Unggul UTBK, dan Olimpiade.
Mereka menganggap program-program ini sangat bermanfaat dan memberikan dampak positif bagi perkembangan akademik dan karakter anak-anak mereka.
“Saya sangat menolak usulan untuk membubarkan program Kedinasan, Olimpiade, Unggul UTBK, dan Olimpiade. Program-program tersebut dapat memberi kontribusi besar bagi anak-anak kami terutama mengasah kemampuan mereka di berbagai bidang. Kami percaya dengan melanjutkan program-program ini, anak-anak kami akan semakin siap menghadapi tantangan di dunia pendidikan dan karier mereka di masa depan,” ujarnya.
Ia mengatakan dengan keberlanjutan program-program ini sangat mendukung visi dan misi sekolah dalam mencetak generasi yang cerdas dan berprestasi.
“Salah satunya Program Kedinasan, yang bertujuan untuk mempersiapkan siswa untuk karier di instansi pemerintah, telah memberikan peluang emas bagi banyak siswa untuk mengenal dunia kerja sejak dini,” harap Wali Murid M. Al-Awfi kelas XI-12 Kedinasan.
Kepala MAN 1 Banda Aceh, Dr Nursiah SAg MPd menyambut baik dukungan yang diberikan oleh para wali murid tersebut. Ia menyatakan bahwa pihak sekolah berkomitmen penuh menjaga kesinambungan program-program unggulan yang telah dirintis dan terbukti berdampak positif.
“Dukungan dari para wali murid ini adalah suntikan semangat bagi kami. Program-program unggulan yang dijalankan bukan hanya membentuk potensi akademik, tetapi juga karakter dan daya saing siswa di masa depan,” ujar Nursiah.
Meski demikian, ia menambahkan keputusan akhir terkait kelanjutan atau penghentian program masih akan dibahas lebih lanjut bersama dewan guru serta pihak-pihak terkait lainnya. Namun kuatnya suara dari wali murid diharapkan menjadi pertimbangan utama dalam pengambilan keputusan ke depan.
Diketahui, dalam pertemuan tersebut, para wali murid juga telah menyampaikan surat pernyataan tertulis yang menyatakan tidak keberatan terhadap pelaksanaan seluruh program unggulan di lingkungan MAN 1 Banda Aceh, termasuk kesiapan untuk turut berpartisipasi dalam mendukung pelaksanaannya.
Dengan terjalinnya sinergi kuat antara pihak sekolah dan orang tua, MAN 1 Banda Aceh optimis dapat terus mencetak generasi yang unggul, berdaya saing tinggi, serta siap berkontribusi bagi kemajuan daerah dan bangsa, baik di level nasional maupun internasional.
