Sebenarnya, dalam rapat paripurna DPRA untuk penetapan pimpinan dan anggota BKD, Senin (13/1), Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRA Nurchalis, sudah berusaha menyampaikan agar partai Nasdem bisa mendapatkan jatah salah satu pimpinan di alat kelengkapan dewan tersebut.
“Kami dari Fraksi Nasdem melihat kebersamaan dan keinginan untuk berkontribusi bersama sesuai komitmen yang sudah disampaikan gubernur Aceh terpilih tidak melihat lagi dalam kontestasi Pilkada, karena itu izinkanlah, kalau kami dianggap bagian terpenting dalam pemerintahan Aceh ke depan, Fraksi Nasdem menginginkan BKD satu itu, ada kami satu di dalam untuk menghilangkan perbedaan usai Pilkada,” ujar Nurchalis dalam rapat paripurna DPRA tersebut.
Namun, harapan dan permintaan ketua Fraksi Partai Nasdem tak digubris oleh fraksi-fraksi partai koalisi pengusung Mualem-Dek Fad, sehingga pengharapan terakhir Nasdem untuk mendapat jatah di BKD, juga tidak diakomodir.