Banda Aceh — Plt Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono membuka Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) 1 DPW Aceh, di Hotel Permata Hati, Banda Aceh, Rabu (1/2/2023)
Mukerwil kali ini dilakukan khusus untuk membahas persoalan calon legislatif (caleg) jelang Pemilu 2024.
“Dalam mukerwil ini akan fokus merumuskan bagaimana agar keterwakilan di Aceh masing-masing kabupaten/kota terisi semua. Karena di partai politik yang terutama konsentrasi keterwakilan di parlemen,” tutur Muhamad Mardiono di lokasi, Rabu (1/2).
Muhamad Mardiono menyebutkan, PPP merupakan partai berasaskan Islam yang menyatu dengan ideologi masyarakat Aceh.
Sehingga, keterwakilan kursi di legislatif dianggap bisa menjadi alternatif perjuangan rakyat Aceh.
“Saya pikir alternatif perjuangan rakyat Aceh, salah satunya adalah PPP. Kami akan meyakinkan rakyat Aceh melalui semua kader dan elite DPP untuk turun, sehingga keterwakilan di Aceh 2024 bisa lebih maksimal,” ungkapnya.
Muhamad Mardiono juga memperkenalkan tokoh Aceh yang bergabung bersama PPP yaitu Tarmizi Abdul Karim.
Dia berharap, bergabungnya mantan Pj Gubernur Kaltim, Aceh, dan Kalsel serta mantan Irjen Kemendagri ini bisa menjadi simbol untuk perjuangan bersama.
“Ini semata-mata keikhlasan untuk ikut serta berjuang mengantarkan rakyat Aceh sejahtera, lahir batin, dalam satu perjuangan,” jelasnya.
Sementara Ketua DPW PPP Aceh Amiruddin Idris mengaku akan terus bekerja keras untuk kemenangan PPP di Pemilu 2024 mendatang.
“Kami telah memetakan, Insya Allah target anggota DPR RI dua kursi (mempertahankan yang sudah ada), DPR Aceh 10 kursi, dan DPR kabupaten/kota 63 kursi. Kami akan bangkit kembali memperjuangkan PPP,” kata Amiruddin. (IA)
