Ramai-ramai Setuju Munaslub Golkar Ganti Bahlil
Infoaceh.net -Isu Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar yang kabarnya mendapat restu istana terus mencuat di tengah publik.
Dorongan agar Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia diganti lantaran terlalu dekat dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mendapat respons luar biasa dari warganet.
Dikutip dari akun Instagram RMOL, Minggu malam, 3 Agustus 2025 banyak warganet mengamini munaslub tersebut. Bahkan banyak dari mereka menyatakan dukungannnya kepada Presiden Prabowo Subianto.
“Alhamdulillah.. Mantap pak Prabowo,” tulis pemilik akun m.mahdifirdaus.
“Baguslah kl bahlil di ganti,” timpal akun zy_n3l.
“Mantap pak @prabowo,” tulis akun al_qym977.
Tidak sedikit warganet yang turut meluapkan kegeramannya kepada Jokowi.
“Mantap Geser dah pelan2 Jongosnye joko solo….,” tulis akun sy4hrul.efefndi.
“Mudah2an istana bersih bersih dari pengaruh pemimpin sebelumnya,” timpal akun lainnya.
Hingga berita ini dinaikan, sudah ada 9.717 warganet men-likes postingan tersebut.
Pada kesempatan terpisah, Bahlil Lahadalia ogah mengomentari isu munaslub Golkar.
Peristiwa tersebut terjadi saat Menteri ESDM ini menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) DPD Golkar Kalimantan Selatan di Banjarmasin, Minggu, 3 Agustus 2025.
Saat sesi wawancara dengan wartawan, Bahlil awalnya terlihat santai didampingi Sekretaris Jenderal Golkar, Sarmuji; Bendahara Umum Golkar, Sari Yuliati; Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian DPP Golkar, Nusron Wahid serta jajaran kepengurusan.
Bahlil lancar menjawab soal agenda kepartaian ke depan. Salah satunya target Golkar meningkatkan perolehan kursi legislatif di Kalsel pada Pemilu 2029.
Namun saat wartawan menyinggung isu Munaslub dengan agenda pergantian kursi ketua umum, Bahlil tampak tertawa sembari mengutak-atik stand microphone. Tak lama, Bahlil menunjuk Nusron untuk menjawab.
“Ini Pak Nusron aja, Pak Nusron (yang menjawab),” singkat Bahlil.
Sementara saat microphone beralih, Nusron menolak namanya dikaitkan dengan isu Munaslub mengganti Bahlil.
Sosok yang santer digadang-gadang menjadi kandidat Ketum Golkar ini juga membantah isu pembicaraan dirinya dengan istana terkait rencana Munaslub.
Bahkan dia menjamin tidak ada pembicara serupa antara istana dengan elite Golkar lainnya.
“Sampai hari ini tidak pernah ada pembicaraan di lingkungan istana kepada saya, ataupun kepada pihak-pihak lain di lingkungan Partai Golkar yang membicarakan tentang masalah isu Munaslub,” tandas Nusron.