Infoaceh.netInfoaceh.netInfoaceh.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Infoaceh.netInfoaceh.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Syariah

Komisi VI DPRA Harapkan Masjid di Aceh Ramah Orang Tua dan Anak

Last updated: Selasa, 9 Maret 2021 13:16 WIB
By Redaksi
Share
4 Min Read
Ketua Komisi VI DPRA Tgk H Irawan Abdullah SAg menyampaikan materi pada kegiatan Pembinaan dan Pelatihan Manajemen Masjid bagi Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Se-Aceh yang dilaksanakan DSI Aceh di Keumala Hotel, Senin (8/3)
SHARE

Banda Aceh – Komisi VI DPRA meminta dan mengharapkan agar masjid-masjid yang ada di Aceh dapat berlaku ramah untuk jamaah orang tua dan anak-anak. Saat sekarang di beberapa masjid yang ada di Aceh belum berlaku yang demikian.

Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi VI DPRA Tgk H Irawan Abdullah SAg saat membuka acara sekaligus menjadi pemateri pada kegiatan Pembinaan dan Pelatihan Manajemen Masjid bagi Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Se-Aceh yang dilakasanakan Dinas Syariat Islam Aceh di Keumala Hotel, Senin (08/03/2021).

“Kebanyakan orang tua kita yang sudah pensiun ingin menghabiskan masa tuanya di masjid. Akan tetapi kondisi di lapangan tidak semua masjid di Aceh tersedia fasilitas untuk orang tua,” kata Tgk Irawan Abdullah.

- Advertisement -

Ia mencontohkan ada jamaah orang tua yang datang ke masjid dan harus parkir jauh dari pintu masuk masjid. Akibatnya orang tua tersebut harus dipapah untuk masuk ke masjid. Apalagi jika masjid tersebut tinggi dan banyak anak tangganya. Tentunya itu akan menyusahkan jamaah.

“Hal tersebut terkesan masjid tidak ramah kepada orang tua yang uzur dan juga kepada difabel. Padahal mareka sangat rajin ke masjid dibandingkan orang yang sehat,” kata Tgk Irawan.

- Advertisement -

Anggota DPRA Dapil Aceh Besar, Banda Aceh dan Sabang itu menambahkan dirinya juga menerima laporan dari masyarakat bahwa ada juga masjid di Aceh yang tidak ramah terhadap anak-anak.

Daftar Khatib dan Imam Shalat Jum’at se-Aceh Besar, 14 April 2023/23 Ramadhan 1444 H
Kekerasan dan Pencabulan Anak Marak di Aceh, Ini Beberapa Faktor Pemicu
Tu Sop Jelaskan Korelasi Kepribadian Unggul dalam Kebangkitan Islam di Turki
Muhammad Iswanto Tutup Tadarus Al-Qur’an di Meuligoe Bupati Aceh Besar

Sehingga jika ada anak-anak yang berlari-lari dan bermain-main di masjid sering kena teguran keras dari pengurus masjid. Akibatnya anak-anak menjadi takut ke masjid untuk shalat dan kegiatan lainnya.

“Itu haruslah menjadi perhatian kita semua, yaitu bagaimana site plan masjid dapat berlaku ramah kepada orang tua, difabel dan juga anak-anak. Harapannya seusai mengikuti pembinaan dan pelatihan manajemen masjid ini, BKM akan mampu menjadikan dan menghadirkan masjid yang ramah untuk semua jamaah yang hadir,” ungkap Tgk H. Irawan Abdullah yang juga Wakil Ketua DMI Aceh.

Ketua Panitia yang juga Kabid Peribadatan, Syiar Islam dan Pengembangan Sarana Keagamaan DSI Aceh Mulyadi SAg MM dalam laporannya mengatakan peserta yang mengikuti kegiatan itu berjumlah 290 orang yang terbagi dalam 5 (lima) angkatan. Angkatan I dan II berasal dari BKM (Badan Kemakmuran Mesjid) Kota Banda Aceh, Angkatan III dan IV dari BKM Kabupaten Aceh Besar dan terakhir Angkatan V dari Kota Sabang.

- Advertisement -

Waktu kegiatan di masing-masing angkatan selama 2 hari. Yaitu angkatan I mulai 8-9 Maret, angkatan II pada 10- 11 Maret, angkatan III pada 22-23 Maret, angkatan IV tanggal 24-25 Maret dan terakhir Angkatan V pada tanggal 26-27 Maret 2021.

“Kami mengucapkan terima kasih kami kepada seluruh panitia yang telah bekerja maksimal sampai terlaksananya kegiatan itu serta juga kepada terkait terkait lainnya,” pungkas Mulyadi.

Adapun pemateri yang dihadirkan dalam kegiatan tersebut diantaranya Dr EMK Alidar SAg MHum (Kepala Dinas Syariat Islam Aceh), Muhibuthibri SAg (Sekretaris DSI Aceh), Prof Dr Mustanir Yahya MSc (Ketua BKM Kampus USK), Tgk H Irawan Abdullah SAg (Ketua Komisi VI DPRA), Tgk H Fakhruddin Lahmuddin SAg MPd (Ketua Umum DMI Aceh) dan Ustadz Irhamullah ElMas’udy SPdI Alhafidh (Wasekjen DMI Aceh). (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net
See Full Bio
Share This Article
Email Copy Link Print
Previous Article Segera Bebas, Ibu Bawa Bayi 6 Bulan di Lapas Lhoksukon Terima Asimilasi 14 Maret
Next Article Bahas Kualitas Pendidikan, Pangdam IM Silaturahmi dengan Rektor se-Aceh

You May also Like

Syariah

Bupati Sarkawi: Stabilitas Daerah Paling Mudah Diganggu dengan Pemahaman Keagamaan

Kamis, 10 Desember 2020
Tgk Masrul Aidi Lc mengisi pengajian rutin yang dilaksanakan pengurus TP-PKK Kabupaten Aceh Besar di Meuligoe Bupati Aceh Besar, Selasa siang (13/2/2024)
Syariah

Ramadhan Sebentar Lagi, Tgk Masrul Aidi Ajak Sambut dengan Bahagia

Selasa, 13 Februari 2024
Syariah

Hilal Tak Terlihat di Aceh, Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan Jatuh 24 April

Jumat, 24 April 2020
Syariah

Tegakkan Syariat Islam, Pemko Banda Aceh Bentuk T2PSI

Minggu, 14 Maret 2021
Show More
  • More News:
  • www.infoaceh.net
  • peristiwa
  • nasional
  • aceh
  • prabowo:
  • umum
  • utama
  • politik
  • dan
  • ekonomi
  • besar
  • banda
  • pendidikan
  • Prabowo Subianto
  • hukum
  • jadi
  • 2024
  • polisi
  • warga
  • syariah
Infoaceh.netInfoaceh.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?