Tgk Yusran Hadi: Raih Keutamaan Tadarus Al-Qur’an di Bulan Ramadhan
Keempat: Mendapat pahala yang berlipat ganda yaitu setiap huruf yang dibaca diberi ganjaran pahala sepuluh. Rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an, maka ia mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan ini dilipatgandakan menjadi sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan bahwa alif lam mim itu satu huruf, tapi alif itu satu huruf, lam itu satu huruf, dan mim itu satu huruf.” (HR. At-Tirmizi).
Kelima: Menenangkan hati. Allah ta’ala berfirman, “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (Ar-Ra’d: 28).
Rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidaklah berkumpul suatu kaum di salah satu rumah Allah mereka membaca Kitabullah (Al-Qur’an) dan mempelajarinya melainkan diturunkan sakinah (ketenangan) kepada mereka, dikelilingi oleh para malaikat (untuk mendoakan mereka), dicurahkan rahmat kepada mereka, dan disebutkan nama mereka oleh Allah dihadapan para malaikat-Nya.
Keenam: Ditinggikan derajat di dunia dan di akhirat. Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya Allah meninggikan derajat suatu kaum dengan Al-Qur’an dan merendahkan kaum lain dengan Al-Qur’an.” (HR. Muslim).
“Raihlah berbagai keutamaan tadarus Al-Qur’an, terlebih lagi di bulan Ramadhan ini. Sangat rugi bila kita tidak bertadarus Al-Qur’an pada setiap waktu terlebih lagi di bulan Ramadhan. Karena, bulan Ramadhan merupakan bulan keberkahan yakni dilipatgandakan pahala ibadah dan amal shalih. Selain itu, tadarus Al-Qur’an itu sendiri merupakan salah satu amalan yang paling utama di bulan Ramadhan.
Janganlah kita disibukkan dengan urusan dunia kita seperti pekerjaan, nonton televisi, nonton Youtube, baca WhatsApp dan facebook, baca buku, main game, tidur seharian, dan lainnya sehingga kita melupakan dan meninggalkan tadarus Al-Qur’an. Padahal semua itu tidak memiliki keutamaan. Berbeda dengan tadarus Al-Qur’an yang memiliki banyak keutamaan,” pungkasnya. (IA)