Peukan Bada — Dua orang penambang batu dilaporkan tewas setelah tertimbun longsor reruntuhan material batu gunung di kawasan pegunungan Glee Geunteng Kecamatan Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar, Senin sore (19/9).
Saat kejadian sekitar pukul 17.00 Wib, sebuah alat berat atau beko yang sedang mengeruk batu gunung di Glee Geunteng di Kecamatan Pekan Bada.
Sejumlah video rekaman warga yang beredar, tampak alat berat yang digunakan untuk mengeruk material galian tanah dan batu gamping itu kandas dan tertimbun dua bongkahan batu besar.
Di lokasi warga berupaya mengeluarkan korban yang terjepit di batu. Satu unit mobil Ambulance juga disiagkan di lokasi. Informasi awal yang diterima dua korban yang dinyatakan tewas itu merupakan pekerja yang sedang menggali tanah gunung tersebut.
2 orang yang meninggal, satu orang tertimbun di bawah bebatuan, dan satu lagi di dalam Beko.
Kedua korban langsung dievakuasi pada saat kejadian. Namun hanya satu korban yang langsung ditemukan sesaat kejadian tersebut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Besar Ridwan Jamil membenarkan kejadian tersebut,
Dua pekerja yang tewas itu bertugas sebagai operator excavator (beko), keduanya tertimbun longsoran batu di lokasi pekerjaan galian batu di kawasan pegunungan Glee Genteng Kecamatan Peukan Bada.
Ridwan Jamil mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, namun musibah tersebut bukan karena faktor bencana seperti longsor akibat hujan, melainkan kecelakaan kerja.
“Itu bukan bencana alam, itu kecelakaan kerja di tempat galian C, bukan longsor karena hujan, tapi digali, dipecahkan batu atau dikeruk,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang diterima dirinya, kata Ridwan, mereka berdua bertugas sebagai operator beko tersebut secara bergantian.
Saat ini kedua korban sudah dipulangkan ke rumah duka.
“Mereka warga Aceh Besar, kedua-duanya sudah dibawa pulang ke rumah duka,” jelas Ridwan Jamil.
Identitas kedua korban M Khadafi (22) dan Dayatullah (22) yang bertugas sebagai operator beko di lokasi pekeejaan galian C tersebut.