INFOACEH.NET, LHOKSEUMAWE – Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan XVIII yang dilaksanakan PWI Kota Lhokseumawe selama dua hari berakhir dan ditutup oleh Ketua Dewan Pakar PWI Pusat, Sayid Iskandarsyah, Jum’at, 9 Agustus 2024.
UKW yang dilaksanakan PWI Kota Lhokseumawe kali ini merupakan Angkatan XVIII PWI Aceh dan yang ke-814 secara nasional.
Khusus di Kota Lhokseumawe ini merupakan yang kedua kalinya setelah yang pertama ketika masih berstatus PWI Aceh Utara-Lhokseumawe pada 2017.
“Secara nasional wartawan anggota PWI yang sudah UKW (jenjang Muda, Madya, Utama) mencapai 19.819 orang. Khusus di Aceh, dengan selesainya UKW di Lhokseumawe, jumlah wartawan yang kompeten sudah mencapai 367 orang,” kata Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin dibenarkan Direktur UKW PWI Pusat, Firdaus Komar.
Ketua PWI Kota Lhokseumawe Sayuti Achmad melaporkan, berdasarkan keputusan tim penguji, dari 21 peserta UKW Angkatan XVIII (satu kelas Madya dan tiga kelas Muda), sebanyak 17 di antaranya kompeten sedangkan tujuh lainnya belum kompeten.
Rincian yang belum kompeten satu orang jenjang Madya dan tiga orang jenjang Muda.
“Kepada yang dinyatakan sudah kompeten kami ucapkan selamat semoga semakin profesional dalam bertugas, sedangkan yang belum kompeten jangan menyerah karena masih tetap terbuka kesempatan untuk mengulang,” kata Sayuti Achmad.
Sayuti mengucapkan terima kasih kepada Pengurus PWI Pusat, Pengurus PWI Aceh, tim penguji, peserta UKW dan panitia pelaksana yang sudah melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing sehingga UKW berjalan sukses.
Apresiasi juga disampaikan kepada pihak sponsor pendukung UKW, seperti PT. Perta Arun Gas, PT. Pema Global Energi, PT. PHE NSO, PT. Pupuk Iskandar Muda, PT. PLN Nusantara Power, Pemko Lhokseumawe, Pemkab Aceh Utara, Universitas Malikussaleh, Bank Aceh, Politeknik Negeri Lhokseumawe, Bank Syariah Indonesia serta PT. Perkebunan Sendiri.
“Terima kasih atas dukungan dan support semua pihak semoga kita bisa terus bekerjasama untuk meningkatkan profesionalisme wartawan yang ada di Kota Lhokseumawe pada khususnya,” kata Sayuti.