BANDA ACEH – Mendengar kabar warganya yang tinggal di gubuk yang tak layak huni, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman tidak tinggal diam. Bahkan orang nomor satu di Kota Banda Aceh tersebut terjun langsung melihat kondisi rumah gubuk warganya itu.
Menyusuri gang sempit dengan kondisi hujan menuju lokasi, tak menyurutkan niat Wali Kota Aminullah Usman untuk melihat langsung rumah Muhammad Thaib (65) warga dhuafa yang hidup sebatang kara di Gampong Keuramat, Kecamatan Kuta Alam Ahad (6/2).
Tiba di lokasi, Aminullah terenyuh saat melihat kondisi gubuk berukuran dua meter yang terbuat dari triplek dan seng bekas, dan di dalamnya hanya terlihat tempat tidur usang tanpa kamar mandi dan dapur.
Setelah mengobrol dan mendengar keluhan pria yang telah lebih kurang 10 tahun tinggal dengan kondisi tidak layak, Aminullah langsung meminta pihak terkait untuk membedah rumah kakek Muhammad Thaib tersebut.
“Mulai besok kita akan buat kembali rumah beliau sehingga layak huni, dan kita targetkan paling lama satu minggu selesai,” kata Aminullah.
Wali Kota menyampaikan bahwa saat ini pihaknya terus melakukan pembangunan rumah layak huni kepada warga kurang mampu yang belum memiliki rumah, dan telah mengarahkan seluruh jajaran terutama Camat untuk menggali informasi terkait hal tersebut.
“Kita sudah memerintahkan pihaknterkait terutama Camat untuk terus mencari informasi keberadaan warga dhuafa yang belum memiliki rumah, dan Alhamdulillah dari medio 2017 hingga kini sudah 727 rumah yang kita berikan kepada warga kurang mampu,” ungkap Aminullah.
Hadir mendampingi wali kota, Plt Kadis Perkim Bukhari, Kepala Bappeda Weri, Kepala Dinas Pendidikan Dayah Muhammad, Kabag Prokopim Said Fauzan, Camat Kuta Alam Arie Januar, Keuchik Gampong Keuramat Masrul Ramli dan sejumlah pejabat terkait lainnya. (IA)