Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Anggota TNI Tabrak Pejalan Kaki hingga Tewas di Bantul, Dandim: Bukan Mabuk, Tapi Terburu-buru Upacara

"Biaya pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati sebesar Rp 8.497.000 telah dibayar lunas oleh anggota kami yang mengalami musibah kecelakaan tersebut," katanya.

Infoaceh.net – Seorang anggota TNI dari Kodim 0729/Bantul, Serda S, menabrak pejalan kaki bernama Yuliana (36) di Jalan Parangtritis Km 24, Kapanewon Kretek, Bantul, Kamis (17/7/2025) pukul 06.00 WIB. Akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka berat dan meninggal dunia pada Senin (21/7/2025).

“Turut berduka cita atas meninggalnya Ibu Yuliana,” ujar Dandim 0729/Bantul Letkol Inf Muhidin kepada wartawan, Selasa (22/7/2025). Ia menyebut kabar duka diterima pada Senin sore, dan pihaknya langsung melayat ke rumah duka.

Muhidin menjelaskan, pada tanggal kejadian, Kodim sedang bersiap melaksanakan upacara rutin. Serda S dilaporkan tidak hadir karena terlibat kecelakaan dalam perjalanan menuju markas.

“Dia terburu-buru karena takut terlambat. Harusnya jam 06.30 sudah siap, jam 07.00 mulai upacara. Jadi mungkin kurang konsen saat berkendara,” jelasnya.

Menanggapi isu bahwa Serda S dalam kondisi mabuk saat mengemudi, Muhidin membantah keras. “Itu tidak benar. Kalau mabuk, mana mungkin bisa ikut upacara. Setiap tanggal 17 itu upacara wajib bagi seluruh anggota,” tegasnya.

Menurut Muhidin, Serda S sudah bertanggung jawab dengan membiayai seluruh pengobatan korban selama dirawat di RSUD Panembahan Senopati senilai Rp 8.497.000. Selain itu, pihak Kodim turut mengupayakan pencairan santunan Jasa Raharja sebesar Rp 50 juta yang telah diserahkan kepada keluarga korban.

Untuk proses hukum, kasus ini telah dilimpahkan kepada Detasemen Polisi Militer (Denpom) Yogyakarta. “Kami serahkan prosesnya kepada Denpom agar diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” ujar Muhidin.

Ia juga mengingatkan seluruh anggota TNI untuk selalu mengutamakan keselamatan di jalan. “Kalau sampai terjadi kecelakaan, jangan lari dari tanggung jawab. Keselamatan masyarakat lebih utama,” tandasnya.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net
simple-ad
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Tragis, Pria Tewas Setelah Tersedot ke Mesin MRI karena Pakai Kalung Logam
Prajurit TNI Tabrak Warga di Bantul hingga Tewas, Dandim Bantah Mabuk
Kata Kuasa Hukum soal Jokowi Tak Hadir Pemeriksaan dengan Alasan Recovery, tapi Sanggup ke Acara PSI
Kejagung Tetapkan Delapan Tersangka Baru Kasus Sritex
Temuan Batu Nisan Kuno di Tegal Ungkap Jaringan Freemason Loge Humanitas
Kaesang Bisa Kualat, PSI Besar cuma Mimpi
Pertemuan Prabowo-Jokowi di Solo Diduga Bahas soal Isu Pemakzulan Gibran
Adi Prayitno Sebut PSI Bakal Pasang Badan untuk Jokowi, Mirip Prediksi Rocky Gerung
Persiraja Banda Aceh mendatangkan Blbek Timnas U-20, Fava Sheva Rustanto. (Foto: Ist)
Dai nasional yang dikenal “Ustaz Akhir Zaman”, Abuya KH Dr (HC) Zulkifli Muhammad Ali Lc MPd. (Foto: Ist)
Kepala BPKA Reza Saputra menerima kunjungan Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Deden Supriyatna Imhar beserta jajaran di ruang kerjanya, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Penipuan mengatasnamakan istri Gubernur Aceh di sosial media Facebook dengan akun bernama Marlinaa Usman. (Foto: Ist)
Warga yang belanja pada Gerakan Pangan Murah (GPM) membawa pulang beras yang dibeli di halaman Kantor Camat Darul Imarah, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Sejumlah pohon besar dan ranting tua di Banda Aceh dilaporkan patah dan tumbang, menutup badan jalan, menghambat lalu lintas, serta membahayakan keselamatan pengguna jalan akibat angin kencang.
Wagub Aceh, Fadhlullah penandatanganan kerja sama antara Kemenristek Dikti dan pemerintah daerah di Kemenristek, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 22 Juli 2025. (Foto: Humas BPPA)
Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam saat bersama Direktur RSUD Sabang dr Cut Meutia Aisywani, SpA (kanan)
MTsN 1 Model Banda Aceh menyalurkan santunan kepada anak-anak yatim dalam kegiatan bertajuk "Lebaran Yatim", Senin (21/7). (Foto: Ist)
Dinas Sosial Banda Aceh menyerahkan bantuan masa panik untuk korban angin kencang pada dua gampong di Kota Banda Aceh. (Foto: Ist)
Keluarga besar Kejati Aceh, Selasa (22/7) menggelar syukuran sederhana dalam memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-65 tahun 2025 di aula rapat lantai 2 Kejati setempat. (Foto: Ist)
Tutup
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
Enable Notifications OK No thanks