Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Bandar Sabu Kabur Diduga Dibantu Orang dalam Lapas, Nasir Djamil Desak Kalapas Idi Dicopot

Anggota Komisi III DPR-RI M Nasir Djamil

BANDA ACEH— Anggota Komisi III DPR RI M Nasir Djamil meminta agar Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Idi Kabupaten Aceh Timur dicopot terkait kaburnya Usman Sulaiman, terpidana bandar sabu 25 kg dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Zubir Mahmud Aceh Timur.

Nasir Djamil menduga kaburnya terpidana bandar narkoba yang merupakan mantan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen tersebut karena ada bantuan orang dalam Lapas Idi.

“Kaburnya terpidana bandar narkoba tersebut saya duga karena ada bantuan orang dalam Lapas. Sangat tidak masuk akal terpidana itu bisa kabur tanpa bantuan dari oknum-oknum dari dalam. Karena itu copot dan nonaktifkan segera Kalapas dan Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Idi serta petugas yang menjaga terpidana di rumah sakit,” kata Nasir Djamil dalam keterangannya, Ahad (4/6/2023).

Oknum orang dalam Lapas Idi tersebut mereka harus diperiksa secara intensif. Kerja sama dengan lembaga terkait agar dapat dilacak dengan siapa saja terpidana bandar sabu yang kabur itu berkomunikasi sebelum melarikan diri dan siapa saja yang membantu pelarian terpidana itu.

“Saya menduga pelarian ini sudah direncanakan secara matang dan melibatkan juga orang luar Lapas,” sebut Nasir Djamil.

Ketua Forbes DPR RI dan DPD RI Asal Aceh menduga ada setoran dan aliran uang kepada oknum-oknum tertentu baik di Lapas Idi maupun oknum di pusat terkait kaburnya terpidana bandar narkoba tersebut.

“Periksa juga dokter dan petugas kesehatan di rumah sakit Idi yang menangani terpidana bandar narkoba itu selama menjalani pengobatan medis,” tegasnya

Nasir Djamil tidak yakin terpidana bandar narkoba itu bisa ditemukan. Sebab dana untuk mengejar napi yang kabur tidak dianggarkan.

“Dugaan saya kaburnya terpidana bandar narkoba tersebut erat kaitannya dengan pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pilpres yang akan berlangsung tahun 2024. Bisa jadi para bandar narkoba di Aceh akan mencuci uang mereka dengan cara membiayai kekuatan politik dan orang politik tertentu untuk bertarung dalam konstestasi Pileg dan Pilpres tahun depan,” pungkas politisi PKS ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, Usman Sulaiman, mantan Anggota DPRK Bireuen yang merupakan narapidana bandar narkotika jenis sabu seberat 25 kg dan divonis 20 tahun penjara dilaporkan melarikan diri dari Lapas Kelas IIB Idi, Aceh Timur.

Sebelum kabur, awalnya Usman Sulaiman pada Rabu 31 Mei 2023 izin berobat dan menjalani operasi di RSUD dr Zubir Mahmud, Idi Rayeuk, karena dirinya mengidap penyakit kanker atau tumor.

Saat di rumah sakit, Usman Sulaiman, dijaga oleh dua orang petugas dari Lapas Kelas IIB Idi, Usman dengan kondisi tangan diborgol saat dirawat inap.

Seiring waktu berjalan pada Sabtu, 3 Juni 2023 sekitar pukul 05.00 WIB, Usman dikabarkan melarikan diri.

Kepala Lapas Kelas IIB Idi Irham membenarkan narapidana kasus sabu yang kabur saat melakukan perawatan di RSUD dr Zubir Mahmud pada subuh tadi.

“Iya, ada narapidana kita yang kabur saat menjalani operasi kanker di Rumah Sakit Zubir Mahmud, mungkin karena kelalaian petugas Lapas sehingga narapidana bisa lari,” ujar Kalapas Kelas IIB Idi, Sabtu (3/6/2023).

“Pihak Lapas menurunkan dua petugas untuk menjaga narapidana kasus narkoba dengan hukuman berat tersebut. Kita pikir dengan 2 petugas kita bisa mengamankan narapidana tersebut,” tambah Irham Kalapas Idi.

Kaburnya narapidana tersebut diduga hanya sebagai modus belaka, dimana seorang pasien yang habis menjalan operasi di rumah sakit dapat kabur dengan pengawalan dua petugas, sehingga hal itu patut dicurigai atas kelalaian petugas Lapas sehingga narapidana yang sedang sakit dapat melarikan diri.

Saat ini pihak Lapas Idi sudah meminta pihak Kepolisian Resort Aceh Timur untuk membantu melakukan pengejaran terhadap narapidana yang kabur itu. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Nasib Hasto Diprediksi Mirip Tom Lembong
Ngaku Diseret-seret, Dian Sandi Pengunggah Foto Ijazah Jokowi Tetap Yakin
Dokter Gigi di Lubuklinggau Sumsel Digerebek Suami Saat Berduaan dengan Pria Muda di Indekos
Pinjaman Kopdes Merah Putih Berpotensi Gagal Bayar Rp 85,96 Triliun
Setelah bertahun-tahun hidup dalam gelap, Ibu Durnawati di Aceh Utara akhirnya dapat menikmati terang dari program listrik gratis PLN. (Foto: Ist)
Wagub Aceh Fadhlullah didampingi Ketua MPU Aceh Tgk Faisal Ali bersilaturahmi dengan Sekjen MUI di kantor MUI Pusat, Jakarta Pusat, Rabu, 23 Juli 2025. (Foto: Humas BPPA)
Seekor Sapi Dibakar dalam Latihan Ritual Sapi Merah di Utara Israel, Al-Aqsa Makin Terancam?
Mas Menteri Core Team

Mas Menteri Core Team

Opini
Dituduh Palsukan Akta, Rey Utami-Pablo Benua Dilaporkan ke Bareskrim
Viral Siswa Baru di Blitar Dianiaya Senior Saat MPLS, Dipanggil ke Belakang Toilet dan Dikeroyok
Jokowi Harus Diproses Hukum Jika IKN Turun Kelas
Ulama Sebut Kebijakan Pendidikan Dedi Mulyadi Diskriminatif
Kopda Bazarsah Dituntut Hukuman Mati Karena Tembak Tiga Polisi di Arena Sabung Ayam Way Kanan
PDIP No Comment soal Tidak Dapat Undangan di Kongres PSI
Simbol Rekonsiliasi atau Luka Lama yang Belum Sembuh?
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Tragis, Pria Tewas Setelah Tersedot ke Mesin MRI karena Pakai Kalung Logam
Prajurit TNI Tabrak Warga di Bantul hingga Tewas, Dandim Bantah Mabuk
Kata Kuasa Hukum soal Jokowi Tak Hadir Pemeriksaan dengan Alasan Recovery, tapi Sanggup ke Acara PSI
Tutup
Enable Notifications OK No thanks