BENER MERIAH — Warga di Kampung Umah Besi, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah digegerkan dengan penemuan mayat bayi yang dibuang ke dalam parit, Kamis (23/12).
Bayi yang berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan sudah tak bernyawa dengan kondisi memprihatinkan dan berlumut di dalam parit belakang SMAN 1 Timang Gajah.
Diduga bayi yang baru lahir beberapa hari lalu tersebut, dibuang oleh orang tuanya.
Kapolres Bener Meriah AKBP Agung Surya Prabowo melalui Kapolsek Timang Gajah Iptu Yulizan menjelaskan terkait penemuan mayat bayi tersebut.
Menurut Kapolsek Timang Gajah Iptu Yulizan, mayat bayi tersebut ditemukan di parit tepatnya di belakan gedung SMAN 1 Timang Gajah.
“Kejadian tersebut kita ketahui sekitar pukul 09.30 WIB, setelah Kanit Reskrim Polsek Timang Gajah mendapat informasi dari Reje Kampung Umah Besi tentang penemuan bayi di dalam parit irigasi,” terang Iptu Yulizan melalui keterangan tertulisnya.
“Bayi tersebut di temukan tepat di belakang bangunan SMAN 1 Timang Gajah,” ujarnya.
Dengan adanya penemuan itu, akhirnya polisi langsung melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara.
Sementara, mayat bayi langsung diangkat dan dibawa ke puskesmas UPTD Reronga untuk dilakukan autopsi.
Mayat bayi malang tersebut saat ditemukan di parit dengan kondisi sekujur badan sudah dalam keadaan berjamur dan membengkak serta sudah mulai membusuk.
“Diperkirakan mayat berumur 3 sampai 7 hari, setelah dilakukan autopsi mayat langsung dikuburkan atau dikebumikan di kampung Umah Besi,” jelas Yulizan.
Untuk saat ini, polisi sudah memeriksa beberapa saksi dan akan mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap siapa pelaku pembuangan bayi tersebut. (IA)