Ia mengatakan, selain sarana, juga dibutuhkan SDM yang memadai untuk mendukung manajemen pelayanan jamaah haji yang dilakukan oleh Kantor Kementerian Agama, baik di tingkat Provinsi hingga Kabupaten Kota dengan pemahaman regulasi yang baik.
Ia juga berharap ditengah kondisi pandemi ini pelayanan terhadap calon jamaah tidak boleh terhambat. Meski sudah dua tahun pembatalan pemberangkatan haji, namun kita harus tetap optimis untuk melakukan persiapan dan manasik bagi calon jemaah untuk tahun depan.
“Alhamdulillah, semoga ikhtiar kita untuk memberikan pelayanan ke calon jemaah haji semakin memuaskan,” sebutnya. (IA)