JAKARTA — Pemerintah Aceh menyalurkan puluhan paket sembako bagi warga Aceh yang kiosnya ludes saat terjadi kebakaran di blok Hanggar, PD Jaya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan bertepatan malam 1 Ramadhan 1442 Hijriah, Senin (12/4) malam lalu.
Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) di Jakarta Almuniza Kamal SSTP MSi mengatakan, selaku perwakilan pemerintah Aceh di Jakarta, BPPA dan Dinas Sosial Aceh diamanahkan oleh Gubernur Aceh Nova Iriansyah untuk menyalurkan paket sembako tersebut.
“Ini adalah bantuan tahap awal (masa panik), yang kita salurkan kepada 40 Kepala Keluarga yang terdampak kebakaran Senin lalu. Ke-40 KK ini adalah warga Aceh yang punya usaha (kios) di PD Jaya Pasar Minggu, tepatnya di Blok Hanggar,” jelas Almuniza Kamal di Meunasah Lama masyarakat Aceh, Pasar Minggu, Kamis (15/4).
Santunan bagi korban musibah di Blok Hanggar tersebut diberikan kepada pemilik kios baik di lantai 1 dan lantai 2 di PD Jaya, Pasar Minggu.
“Ini adalah bentuk kepedulian dan tanggap cepat dari Pemerintah Aceh, terutama dari Gubernur Aceh,” jelas Almuniza Kamal.
Almuniza menyampaikan, pemberian sembako ini adalah komitmen Pemerintah Aceh sesuai janji dan amanah dari Gubernur tempo hari, yang disertai kunjungan Kepala BPPA sebelumnya.
“Maka dari hal tersebut, hari ini kita kembali lagi ke Meunasah Lama masyarakat Aceh ini untuk segera menyalurkan bantuan dan juga menyampaikan salam dari Gubernur Aceh kepada seluruh korban kebakaran,” jelas Almuniza.
Ketua Paguyuban Taman Iskandar Muda (TIM) Cabang Pasar Minggu Syaiful Bahri mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang sudah memperhatikan warganya yang tengah terkena musibah.
Pihaknya juga tengah menginisiasi pengumpulan donasi yang nanti akan digunakan untuk diberikan kepada seluruh warga Aceh yang menjadi korban kebakaran.
“Ini adalah bentuk kepedulian dari Taman Iskandar Muda untuk meringankan beban warga Aceh yang terkena masibah,” jelas dia.
Perwakilan pedagang, Iskandar Ali, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang bergerak cepat memberikan bantuan dan turun langsung melihat kondisi warga Aceh yang jadi korban.
Dia berharap, agar bantuan sembako ini tidak berhenti saat ini saja. Sebab, kata dia warga Aceh masih membutuhkan bantuan lainnya.
“Apalagi dalam enam bulan kedepan sudah dapat dipastikan bahwa korban kebakaran ini tidak akan punya penghasilan,” kata dia.
Olehnya, kata dia, pihaknya sangat berharap agar pemerintah dan juga pihak-pihak lainnya dapat meringankan beban korban kebakaran. (IA)
