Ia juga menyebut bahwa tuduhan yang menyebut Jokowi dan Gibran sebagai dalang aksi demonstrasi adalah hoaks dan tidak berdasar.
“Itu hoaks. PSI, sebagaimana keputusan kongres kami di Solo, adalah partai yang setia kepada pemerintahan Prabowo. Kami mendukung penuh program-program kerakyatan dan antikorupsi yang beliau jalankan,” tegas Raja.
Dengan menegaskan kembali posisi PSI sebagai bagian dari koalisi pendukung pemerintah, Raja berharap narasi-narasi destruktif seperti ini tidak terus dibiarkan berkembang di tengah masyarakat.
“Merah putih, kata Pak Prabowo. Maka Partai Gajah (PSI) juga ikut merah putih,” tutupnya.
Prabowo endus upaya makar
Presiden RI Prabowo Subianto menyebut bahwa ada dalang di balik kerusuhan yang terjadi di Jakarta dan beberapa kota lain
Prabowo mengatakan, ada tujuan besar dari aksi provokasi terhadap massa untuk berbuat rusuh.
Dia pun mengendus ada pihak yang ingin dirinya lengser sebelum masa jabatan habis
Prabowo menyebut, pihak yang menginginkan dirinya lengser adalah ‘mafia’
Dugaan itu disampaikan Prabowo Subianto saat menjenguk korban luka di aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh pada Senin (1/9/2025).
Prabowo Subianto ditemani Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menjenguk korban luka di kerusuhan yang terjadi sedari Senin (25/8/2025) hingga Minggu (31/8/2025) itu.
Bukan hanya menjenguk korban sipil yang terluka, Prabowo Subianto juga menjenguk aparat kepolisian yang terluka dan dirawat di Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur.
Dalam keterangannya, Prabowo Subianto menyebut bahwa aksi unjuk rasa sepekan ini diduga telah tersistematis.
Pasalnya kata Prabowo, dirinya mendapatkan laporan adanya satu truk yang khusus membawa petasan dan kembang api untuk amunisi demonstrasi.
Sehingga menurut Prabowo, sebagian aksi kemarin memang sengaja diciptakan untuk merusuh.
Hal itu terlihat banyaknya gedung instansi pemerintah yang dibakar.
“Ini menurut saya niatnya memang merusuh, niatnya bakar ditemukan truk yang isinya alat-alat untuk membakar,” ucap Prabowo seperti dimuat Kompas Tv.