BANDA ACEH – Komando Distrik Militer (Kodim) 0101/Aceh Besar menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banda Aceh menggelar tes urine bagi sejumlah personel baru.
Tes urine tersebut digelar di aula Makodim 0101/Aceh Besar, Jum’at (3/12).
Dandim 0101/Aceh Besar Kolonel Inf Muhammad Nas, melalui Perwira Seksi Intelijen (Pasi Intel) Kapten Inf Sumastono mengatakan, kegiatan tersebut digelar sebagai upaya untuk pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di lingkungan Kodim 0101/Aceh Besar.
“Ini kami lakukan supaya diketahui kemungkinan apakah ada di antara prajurit kami terlibat dalam penyalahgunaan, ataupun sebagai pengedar narkoba, terutama personel yang baru masuk di satuan ini,” terangnya.
Ia berharap tidak ada personel Kodim 0101/Aceh Besar yang terlibat penyalahgunaan narkoba, dimana itu dapat merusak karier diri sendiri dan juga keluarganya.
“Untuk itu, kami akan terus bekerja sama dengan pihak BNN Kota Banda Aceh guna memberantas peredaran narkoba di lingkungan Kodim 0101/Aceh Besar, sehingga satuan ini bersih dari peredaran narkoba,” ujarnya.
Kepala BNN Kota Banda Aceh, Hasnanda Putra, mengucapkan terima kasih kepada Dandim atas kerja samanya dalam pelaksanaan tes urine di lingkungan Kodim 0101/Aceh Besar, sehingga nantinya Banda Aceh bebas dari narkoba.
“Pemeriksaan tes urine yang kami lakukan di sini meliputi tes Amphetamine (AMP), Methamphetamine (MET), THC Marijuana (THC), Morphine (MOP), Benzodiazepines (BZO) dan Cocain (COC),” paparnya.
Dia juga mengatakan, hasil dari pemeriksaan urine yang dilakukan terhadap 43 orang personil baru tersebut dinyatakan negatif.
“Kondisi ini harus tetap dijaga, dimana seluruh personel harus terbebas dari narkoba yang sangat sejalan dengan program pemerintah dan TNI untuk memerangi narkoba tersebut,” pungkasnya. (IA)