SUBULUSSALAM — Tim SAR gabungan kembali menemukan seorang korban mobil travel minibus Toyota Innova BL 1537 EF yang jatuh ke jurang Lae Kombih di jalan nasional perbatasan Subulussalam-Sidikalang, Dusun Buluh Didi, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jahe, Kabupaten Pakpak Bharat.
Dari tujuh korban yang berada dalam mobil, dua orang sudah berhasil ditemukan.
Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus, mengatakan, dalam pencarian pada hari kedua, Selasa (14/13) yang dilakukan tim SAR gabungan sudah dua korban berhasil dievakuasi.
“Sekitar pukul 09.00 WIB tadi tim SAR gabungan menemukan satu korban berjenis kelamin laki-laki,” kata Sariman, Selasa (14/12) sore, seperti dilansir dari Analisadaily.com.
Sariman menuturkan, korban yang ditemukan tersebut berjarak 25 kilometer dari lokasi mobil terjatuh.
“Korban yang berjenis kelamin laki-laki belum diketahui identitasnya, namun diduga merupakan salah satu korban dari kejadian mobil naas masuk jurang di Lae Kombih,” tuturnya.
Pada saat evakuasi, sambung Sariman, tim kesulitan untuk mengangkat korban karena medannya relatif sulit dilalui.
“Karena sulitnya akses untuk mengevakuasi korban sehingga korban akhirnya dievakusi melalui objek wisata Sikelang Subulussalam. Setibanya tim dan korban di objek wisata Sikelang, korban langsung dievakuasi ke ambulance dan dibawa menuju RSUD Subulussalam guna proses identifikasi lebih lanjut,” terangnya.
Saat ini tim Rescue Kantor SAR Medan kembali melanjutkan pencarian dengan menuruni tebing sungai menggunakan tali dengan teknik lowring (rafeling) dan bergeser menuju hilir sungai. Selanjutnya tim SAR lainnya melakukan pencarian dengan menyisir sepanjang sungai menggunakan perahu rafting mulai dari air terjun Kedabuhan menuju hilir sungai.
Sebelumnya, pada pencarian hari pertama, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban bernama Khairumi (22) pada Senin (13/12) sekitar pukul 18.00 WIB di Desa Sikelang, Kecamatan Penanggalan, yang berjarak sekitar 25 kilometer dari lokasi kejadian.
Korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Untuk diketahui, pada Minggu (12/12) sekitar pukul 05.00 WIB, sebuah minibus travel yang dikemudikan Arman (50) membawa enam orang penumpang berangkat dari arah Subulussalam menuju Medan.
Namun setibanya di lokasi kejadian, tepatnya di Dusun Buluh Didi, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jahe, Kabupaten Pakpak Bharat, pengemudi mobil diduga mengantuk sehingga mobil yang dikemudikannya oleng ke kanan jalan dan masuk ke jurang Lae Kombih.
Di lokasi kejadian ditemukan beberapa bagian dari mobil dan secarik kertas dari perusahaan travel yang menerangkan bahwa mobil travel tersebut berangkat dari Kecamatan Alu Bili, Kabupaten Nagan Raya.
Adapun korban yang berada di dalam mobil travel tersebut sebagai berikut:
Pengemudi (Sopir) Arman Yusuf (50) warga Desa Gampong Kubu Kecamatan Arongan Lambalek, Aceh Barat.
Penumpang
1. Muhammad Amri Lubis (30) warga Desa Kuta Trieng, Kecamatan Labuhan Haji Barat, Aceh Selatan
- Fitri Elfirati (26) warga Dusun Lueng Kubu Batang, Desa Padang Panyang Kecamatan Kuala Pesisir, Nagan Raya
- Tata Agusnianti (22) seorang Mahasiswi yang merupakan warga Jalan Imam Bonjol Dusun COT Desa Seuneubok Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat