Banda Aceh — Ketua DPP Bravo 5, Jenderal (Purn) Fachrul Razi melantik pengurus DPD Pejuang Bravo 5 Aceh periode 2020-2025 di Aula Asrama Haji Aceh, Minggu (13/12).
Adapun mereka yang dilantik adalah Irun Sani sebagai Ketua DPD Bravo 5 Aceh, Muhammad Harun sebagai sekretaris, dan Mulyadi Muhammad sebagai bendahara serta puluhan pengurus lainnya yang mengisi berbagai posisi dalam pengurusan.
Acara pelantikan ini juga turut dihadiri Gubernur Aceh Nova Iriansyah dan beberapa tokoh DPP Pejuang Bravo 5.
Untuk diketahui Bravo 5 merupakan relawan pendukung Capres Jokowi – Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019 lalu yang kemudian berubah menjadi organisasi masyarakat (ormas).
Fachrul Razi dalam sambutannya mengatakan bahwa kerukunan dan toleransi di Aceh cukup baik, namun tetap harus dijaga dan Pejuang Bravo 5 harus ambil peran ini.
“Kerukunan bagus, tapi PBL (Pejuang Bravo Lima) harus tetap ambil peran agar tetap terjaga kerukunan,” pinta Facrul Razi yang datang ke Aceh dalam rangka menghadiri sejumlah kegiatan kerja.
Menurutnya, Aceh sudah pantas menjadi contoh bagi daerah lain soal toleransi dan kerukunan. “Aceh sudah pantas menjadi contoh bagi daerah lain,” tambah mantan jenderal TNI yang sekarang menjabat Menteri Agama.
Ketua DPD Bravo 5 Aceh, Irun Sani mengatakan akan menindaklanjuti instruksi dari Ketua DPP.
Disisi lain, Irun menyampaikan selama ini pihaknya aktif membantu pemerintah dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat terkait nilam, kopi dan beberapa komoditi lainnya.
“Selain menjaga toleransi dan kerukunan didalam masyarakat, kita juga aktif membantu pemerintah dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat,” katanya. (IA)
