Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

For-JAK Prihatin Pembangunan Aceh Jalan di Tempat

For-JAK menggelar buka puasa bersama di Warung Kopi Koetaradja & The Keude Kupi, Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Ahad sore (9/4)

JAKARTA — Forum Jurnalis Aceh Jakarta (For-JAK) mengungkapkan keprihatinannya melihat pembangunan di Aceh yang selama ini terkesan jalan di tempat dan sangat tertinggal dari provinsi lain.

Hal itu terungkap pada diskusi usai buka puasa bersama Keluarga Besar Forum Jurnalis Aceh Jakarta (For-JAK) yang digelar di Warung Kopi Koetaradja & The Keude Kupi, Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Ahad sore (9/4/2023).

Buka puasa bersama dihadiri sejumlah jurnalis dan pekerja media asal Aceh yang bekerja di media nasional yang tergabung dalam For-JAK.

Tujuannya untuk memperkuat silaturahmi antara sesama pekerja asal Aceh.

“Buka puasa bersama ini sudah jadi agenda tahunan For-JAK. Tahun sebelumnya walaupun kondisi masih PPKM, For-JAK juga membuat buka puasa bersama, tapi tahun ini sudah tidak perlu jaga jarak lagi,” kata Ketua Panitia Bukber For-JAK, Ferdian Ananda Majni didampingi Sekretaris Panitia Rayful Mudassir.

Ketua For-JAK Salman Mardira mengatakan, momentum buka puasa ini menjadi ajang penguat silaturahmi antaranggota dan pengurus serta dewan penasihat.

“Selama ini kita tahu teman-teman sangat sibuk dengan pekerjaan dan deadline di media masing-masing. Momentum bukber ini jadi ajang kita berkumpul, saling berdiskusi sambil menikmati kuliner Aceh. Bisa sedikit mengobati rindu dengan kampung halaman kita,” kata Salman yang bekerja sebagai Editor di Okezone.com.

Usai menyantap berbagai menu buka puasa, peserta yang hadir turut berdiskusi berbagai isu terutama mengenai Aceh.

Para peserta bukber For-JAK mengungkapkan keprihatinannya melihat pembangunan Aceh yang selama ini terkesan jalan di tempat dan sangat tertinggal dari provinsi lain.

“Kita dari melihat Aceh dari Jakarta sangat terasa ada banyak kekurangan pembangunan di Aceh. Kita juga menyayangkan saat daerah lain lagi sibuk-sibuknya membangun ekonomi, Aceh hanya sibuk dengan isu-isu receh yang tidak produktif,” kata Murizal Hamzah, penulis nasional yang juga penasihat For-JAK.

Menurut Murizal, For-JAK sejatinya mampu menjadi jembatan Aceh ke pemerintah pusat dalam memperjuangkan isu pembangunan.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Kajati Aceh Yudi Triadi SH MH melantik Kajari Aceh Barat, Kabag TU dan Koordinator pada Kejati Aceh di aula Kejati setempat, Rabu (23/7). (Foto: Infoaceh.net/Muhammad Saman)
Direktorat Jenderal Pajak resmi meluncurkan Piagam Wajib Pajak (Taxpayers’ Charter) sebagai langkah penting memperkuat hubungan antara negara dan wajib pajak. (Foto: Ist)
Ini Terbalik, Sudah Dinyatakan Asli Baru Dilakukan Penyitaan
Kasus Ijazah Dibantu Penyelesaian, Pemakzulan Gibran akan Landai
Oknum Guru Ngaji di Bandung Perkosa Santri Perempuan Berkali-kali
Anggota TNI di Deli Serdang Tikam Istri sampai Tewas saat Mau Antar Anak Sekolah
Sebutan Kakak-Adik Sinyal Prabowo Segera Reshuffle Kabinet
Nasib Hasto Diprediksi Mirip Tom Lembong
Ngaku Diseret-seret, Dian Sandi Pengunggah Foto Ijazah Jokowi Tetap Yakin
Dokter Gigi di Lubuklinggau Sumsel Digerebek Suami Saat Berduaan dengan Pria Muda di Indekos
Pinjaman Kopdes Merah Putih Berpotensi Gagal Bayar Rp 85,96 Triliun
Setelah bertahun-tahun hidup dalam gelap, Ibu Durnawati di Aceh Utara akhirnya dapat menikmati terang dari program listrik gratis PLN. (Foto: Ist)
Wagub Aceh Fadhlullah didampingi Ketua MPU Aceh Tgk Faisal Ali bersilaturahmi dengan Sekjen MUI di kantor MUI Pusat, Jakarta Pusat, Rabu, 23 Juli 2025. (Foto: Humas BPPA)
Seekor Sapi Dibakar dalam Latihan Ritual Sapi Merah di Utara Israel, Al-Aqsa Makin Terancam?
Mas Menteri Core Team
Dituduh Palsukan Akta, Rey Utami-Pablo Benua Dilaporkan ke Bareskrim
Viral Siswa Baru di Blitar Dianiaya Senior Saat MPLS, Dipanggil ke Belakang Toilet dan Dikeroyok
Jokowi Harus Diproses Hukum Jika IKN Turun Kelas
Ulama Sebut Kebijakan Pendidikan Dedi Mulyadi Diskriminatif
Tutup
Enable Notifications OK No thanks