Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Gabungan TNI/Polri dan Satpol PP-WH Patroli, Warkop Tidak Tutup Pukul 00.00 Bakal Ditindak

Tim gabungan TNI/Polri dan Satpol PP-WH Kota Banda Aceh saat mengimbau warkop tutup pukul 00.00 Wib

Banda Aceh – Tim gabungan yang melibatkan unsur personel TNI/Polri, Satpol PP/Wilayatul Hisbah (WH), pegawai Dinas Syariat Islam (DSI) dan Dinas Perhubungan Banda Aceh melakukan patroli bersama pada Sabtu malam (12/8/2023).

Hal ini sebagai bentuk pengawasan penegakan syariat Islam dan untuk memastikan warung kopi dan kafe dan usaha sejenisnya tutup tepat pukul 00.00 Wib.

Kegiatan patroli ini dimulai dari balai kota dengan melakukan apel gabungan yang dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banda Aceh untuk melakukan kegiatan pengawasan penegakan syariat Islam.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Gubernur Aceh Nomor 451/11286 tentang Penguatan dan Peningkatan Pelaksanaan Syariat Islam Bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat secara umum di Aceh.

Salah satu poin dalam SE tersebut, yakni membatasi usaha warung kopi dan sejenisnya di Aceh agar tidak membuka usaha melewati pukul 00.00 WIB.

Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin mengingatkan meski SE Gubernur membatasi aktivitas di warkop/kafe hingga pukul 00.00 WIB, tapi khusus bagi wanita yang tidak didampingi mahramnya dan anak usia pelajar sudah harus pulang ke rumah masing-masing paling lambat pukul 23.00 WIB.

Kepada pengusaha warung kopi/kafe diminta ikut menyosialisasikan kepada pengunjung untuk kembali ke rumah sampai batas waktu tersebut.

“Wanita yang tidak didampingi mahramnya, kemudian anak usia pelajar janganlah melewati pukul 23.00 WIB. Pengusaha juga harus memantau dan menganjurkan mereka pulang,” katanya.

Kata Amiruddin, pemantauan dilakukan ke sejumlah titik keramaian, seperti warung kopi, kafe, dan restoran yang ada di ibu kota Provinsi Aceh.

Ia menyampaikan, untuk tahap awal petugas akan mengimbau dan melakukan pemantauan saja ke sejumlah warkop, kafe, restoran, serta masyarakat pengunjung agar dapat mematuhi penerapan syariat Islam.

“Ini baru tahap awal, maka kita laksanakan dengan penuh keakraban, santun, dan humanis. Sampaikan kepada pengunjung untuk menjaga ketertiban keamanan sesuai koridor syariat Islam,” ujarnya.

Meskipun tahapan awal ini hanya sekedar pemantauan dan imbauan, lanjut Amiruddin, nantinya status penegakan dapat ditingkatkan jika sosialisasi tidak diindahkan.

“Setelah tahap sosialisasi, nanti ditingkatkan lagi, dan tentu saja kita ambil tindakan tegas jika imbauan ini tidak dilaksanakan,” ujarnya.

Tak lupa, ia menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banda Aceh, agar lebih intensif memberikan pemahaman syariat kepada siswa sekolah di bawah naungannya.

“Mari bersama kita tegakkan syariat secara kaffah di semua lini di kota kita tercinta ini demi kemaslahatan kita semua.”

Pj wali kota menambahkan, semua ini dilakukan demi menjaga keamanan, ketertiban masyarakat, dan untuk mencegah terjadinya pelanggaran syariat Islam. Maka langkah tersebut menjadi sebuah kewajiban.

“Semua ini untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat. Kita terus memantau semua tempat keramaian, sehingga pelanggaran syariat Islam di Banda Aceh bisa kita tekan,” tutup Amiruddin sebelum melepas tim patroli.

Pada apel di Balai Kota, Kapolresta Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli juga ikut memberikan arahan. Ia mengatakan kegiatan ini bersifat persuasif dan humanis.

Hal senada juga disampaikan Dandim 0101/KBA, Kolonel Inf Andy Bagus di mana ia menekankan patroli penegakan syariat Islam yang dilakukan lebih kepada memberikan edukasi kepada masyarakat agar dapat dijalankan dengan baik.

“Intinya bagaimana memberikan edukasi kepada masyarakat. Untuk itu, seluruh tim harus memahami tugas dengan baik,” kata Dandim.

Dalam patroli ini, selain dihadiri Pj Wali Kota dan unsur Forkopimda, turut diikuti oleh Plt Sekdako Banda Aceh Wahyudi, para Asisten dan para Kepala SKPD di jajaran Pemko Banda Aceh, serta para petinggi Polresta dan Kodim 0101/KBA. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Mendagri Tito Karnavian melantik 1.110 Pamong Praja Muda IPDN Angkatan 32 di Lapangan Parade, Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Senin (28/7). (Foto: Dok. Humas IPDN)
160 masyarakat dari Aceh Besar dan Banda Aceh mengikuti workshop SAR di kantor Basarnas Aceh, Lhoong Raya, Banda Aceh, Senin (28/7/2025). (Foto: Ist)
Nadiem Makarim saat tiba untuk diperiksa penyidik Kejagung dalam kasus Chromebook, Selasa (15/7/2025)
Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr Mujiburrahman MAg melantik Muhazar SHum MA sebagai Kepala Tata Usaha (KTU) Fakultas Sains dan Teknologi, Senin (28/7). (Foto: Ist)
Tiga pelajar yang mencoret simbol negara kini dalam pendampingan psikologis dan proses hukum di Unit PPA Polres Sragen.
Tangkapan layar video viral aksi perundungan di Bondowoso yang menunjukkan seorang anak menjadi korban kekerasan oleh dua remaja, diduga terjadi di area persawahan Desa Pengarang. (TikTok/@andreanto768)
Tim Marching Band Gita Handayani sukses mengharumkan nama Aceh dengan torehan 5 medali dalam ajang FORNAS VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), 26 Juli–1 Agustus 2025. (Foto: Ist)
JPU Kejari Bireuen menerima penyerahan tersangka M beserta barang bukti sabu seberat 190,5 kg dari Tim Satgas NIC Bareskrim Polri, Senin, 28 Juli 2025. (Foto: Dok. Kejari Bireuen)
Muhammad Riza Chalid, tersangka mega korupsi migas, yang kini diburu Kejagung dan disebut berada di bawah perlindungan Kesultanan Malaysia. (Foto: dok. Istimewa)
Jufrizal yang merupakan ketua periode sebelumnya, resmi mendaftarkan diri sebagai calon ketua untuk memimpin PWI Aceh Besar. (Foto: Ist)
Selebgram Malaysia Izza Fadhila jadi sorotan usai video 13 menit yang diduga menampilkannya viral dan menuai hujatan netizen.
Wagub Aceh Fadhlullah bersama Bupati Pidie Jaya, Sibral Malasyi menyerahkan Alat Mesin Pertanian bantuan Kementerian Pertanian ke Pemkab Pidie Jaya, Senin (28/7). (Foto: Ist)
Danlanud SIM Kolonel Nav Sudaryanto SM memimpin upacara ziarah di Taman Makam Pahlawan Gampong Ateuk Pahlawan, Banda Aceh, dalam rangka Hari Bakti ke-78 TNI AU, Senin pagi (28/7). (Foto: Ist)
Setelah harga beras premium di pasaran kian tak terkendali dan melewati batas HET, Pemerintah Aceh akhirnya baru tersadar untuk menggelar operasi pasar.
Transaksi fee proyek di Aceh sering pakai uang tunai
General Manager PLN UID Aceh, Mundhakir, bersama jajaran melakukan kunjungan ke PLTD di Pulau Balai dan Pulau Haloban, Aceh Singkil. (Foto: Ist)
Anggota Komisi VII DPR RI Ramson Siagian dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) RUU Migas.
Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Oleh Soleh
Bupati Aceh Besar Muharram Idris, Wakil Bupati Syukri A Jalil menghadiri peluncuran Program Beuet Kitab Bak Sikula di SMPN 1 Lampeuneurut, Darul Imarah, Senin (28/7). (Foto: Ist)
Tutup