Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Habib Rizieq: Yang Bingung 1 Syawal, Ikuti Saja Keputusan Pemerintah

Mantan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab mengajak masyarakat untuk mengikuti keputusan pemerintah terkait dengan penetapan 1 Syawal 1444 Hijriah

JAKARTA— Mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab meminta masyarakat untuk mengikuti keputusan pemerintah terkait dengan penetapan 1 Syawal 1444 Hijriah atau hari raya Idulfitri 1444 Hijriah.

“Bagi masyarakat awam yang enggak ngerti hisab, yang enggak ngerti rukyat, enggak ngerti ilmu falak, ikuti saja pengumuman pemerintah. Selesai. Enggak pusing kita, saudara,” ujar Habib Rizieq dalam ceramah yang diunggah akun Youtube Islamic Brotherhood Television (IBTV), Rabu (19/4).

Habib Rizieq mengajak masyarakat untuk tidak panik, bingung dan gundah gulana dalam menyikapi perbedaan penetapan hari raya Idulfitri 1444 H.

Sebab, beberapa kalangan mempunyai metode sendiri dalam menentukan penetapan tersebut.

“Belajarlah kita menikmati perbedaan pendapat, belajarlah lapangkan dada kita saudara, belajarlah kita untuk bisa menghormati saudara-saudara kita yang berbeda dengan kita, selama mereka punya dalil yang bisa dipertanggungjawabkan. Jangan sok merasa benar sendiri,” ucap dia.

Habib Rizieq turut menjelaskan metode hisab dan rukyat dalam menentukan bulan hijriah pada ceramahnya tersebut. Selain metode, terang dia, persoalan kriteria juga menjadi dasar penetapan bulan hijriah bisa berbeda.

“Bagi yang hisab ini sendiri saudara belum tentu semuanya lebarannya Jumat, ada yang pakai hisab lebarannya tetap Sabtu saudara. Lho kenapa bisa? Jadi, kalau orang pakai hisab terus dia punya kriteria yang wujudul hilal, kalau hilal sudah kelihatan di atas 0 derajat, dia tanggal baru. Kalau kriterianya seperti itu, Jumat lebaran,” tutur Habib Rizieq Shihab.

“Tapi, ada yang hitung hisab ini hilalnya ada yang masih di bawah 2 derajat, jadi bagi mereka di bawah 2 derajat itu bukan tanggal baru karena dalam ilmu Imkanur Rukyat di bawah 2 derajat enggak mungkin bulan kelihatan, sehingga dengan ilmu hisab juga mereka bisa membulatkan bulan Ramadan menjadi 30 [hari]. Artinya, berdasarkan hisab pun mereka bisa menetapkan Ramadan hari Sabtu,” imbuhnya.

Hal yang sama bisa terjadi saat menggunakan metode rukyat dalam menentukan bulan hijriah.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

DPD Partai Gerindra Aceh, Selasa (22/7), menerima kunjungan istimewa Pimpinan Perwakilan Parti Islam Se-Malaysia (PAS) Selangor beserta rombongan. (Foto: Infoaceh.net/Fauzan)
Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam bertemu jajaran PWI Kota Sabang, Selasa, 22 Juli 2025 di ruang rapat lantai III Sekretariat Daerah Kota Sabang. (Foto: Ist)
645 peserta ikut ujian jalur mandiri penerimaan mahasiswa baru dengan Sistem Seleksi Eleketronik Tahun 2025 di kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Kepala Bidang Fasilitas Bea dan Cukai Kanwil DJBC Aceh, Leni Rahmasari bersama Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas, Muparrih saat berkunjung ke kantor redaksi media INFOACEH.NET di Jalan Prof Ali Hasjmy, Lamteh, Banda Aceh, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Fajri Bugak didampingi tim pemenangan, Suryadi, menyerahkan berkas pencalonan kepada ketua panitia pelaksana Konferensi VII PWI Bireuen tahun 2025, Akhyar Rizki, di kantor PWI setempat, Selasa sore (22/7).
MTsN 1 Banda Aceh meraih penghargaan Kinerja Sangat Baik dari Kementerian Keuangan RI, atas capaian nilai IKPA sebesar 99,35 Semester I tahun 2025.
Komisi IV DPRK Sabang mendesak Wali Kota Sabang segera melakukan perombakan total terhadap manajemen RSUD Sabang. (Foto: Ist)
Kanwil DJBC Aceh melaksanakan pemusnahan rokok ilegal hasil penindakan kepabeanan dan cukai pada Selasa, 22 Juli 2025, di Kantor Wilayah DJBC Aceh. (Foto: Ist)
Presiden Prabowo Subianto
Erick diduga memecat Komisaris Utama (Komut) PT ASDP Indonesia Ferry, Lalu Sudarmadi setelah melaporkan potensi korupsi di perusahaan pelat merah itu kepadanya.
Mantan pecatan TNI AL, Satria Arta Kumbara, yang kini menjadi tentara Rusia, ingin pulang ke Indonesia.
Pemerintah kembali memantik kemarahan publik. Kali ini bukan soal bansos atau proyek mangkrak, tapi rencana pembatasan layanan panggilan suara dan video pada aplikasi seperti WhatsApp dan Telegram.
Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus pemerkosaan dan pencabulan yang dilakukan seorang pria penyandang disabilitas berinisial C (34) terhadap dua korban anak di bawah umur di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Saat pesta pernikahan keduanya digelar menimbulkan insiden hingga tiga orang tewas termasuk polisi di Pendopo Garut, Jabar pada Jumat (18/7/2025) lalu. 
Pesawat-pesawat ditembak jatuh dari udara
komika ternama Abdur Arsyad terlihat berdialog hangat namun penuh makna dengan Sultan Tidore, H. Husain Alting Sjah
Kantor Imigrasi Jakarta Selatan menangkap 24 warga negara asing (WNA) di kawasan Cilandak Barat dan Apartemen Kalibata City.
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengklaim Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bukan partai milik keluarga
“Transaksi tertingginya (rekening terindikasi judol) adalah Rp3 miliar lebih. Transaksi terendahnya Rp1.000. Rata-rata deposit kalau dirata-ratakan adalah Rp2 juta lebih,” kata Saifullah Yusuf, dikutip Minggu (20/7/2025).
Mahasiswa KKN USK Kelompok LT_BM-SPT 1. (Foto: Ist).
Enable Notifications OK No thanks