BANDA ACEH – Ikatan Masyarakat Kabupaten Bireuen (IMKB) mengadakan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1443 Hijriah Sabtu (6/11) di Asrama Mahasiswa Bireuen, Gampong Tibang Banda Aceh.
Kegiatan maulid dengan tema “Nabi Muhammad SAW, Sebagai Teladan Umat” ini turut dihadiri Bupati Bireuen Muzakkar A Gani, dan juga yang mewakili DPRK Bireuen, semua mantan Ketua IMKB dan Camat se-Kabupaten Bireuen.
Ketua panitia Teuku Musrizal menyampaikan acara ini dipersiapkan dalam waktu singkat, dengan kerja sama seluruh panitia acara berjalan lancar.
Rangkaian acara juga bekerja sama dengan PMI Kota Banda Aceh untuk memudahkan peserta yang menghadiri maulid ymingin mendonor darah dan santunan anak yatim sebanyak 20 orang dari warga sekitar dan dari keluarga Bireuen.
Ketua IMKB Darwati A Gani menyampaikan permohonan maaf dikarenakan acara maulid IMKB kali ini terkesan tergesa-gesa dan yang sangat sederhana dikarenakan Pandemi Covid-19.
Darwati A Gani juga mengapresiasi seluruh panitia yang sudah bekerja keras dan kepada seluruh pengurus IMKB yang sudah menyukseskan acara dengan sangat baik juga dapat berjalan lancar hari ini, walaupun dalam waktu sangat singkat tentunya dengan konsep acara yang sederhana tetapi harus disyukuri kareu masih diberi kesempatan berkumpul bersama untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Kita bisa mengambil hikmah di baliknya, acara maulid Nabi ini merupakan ajang silaturahmi antar sesama masyarakat Bireuen yang ada di Banda Aceh,” ujarnya.
Sementara Saifuddin Ishak selaku Ketua IMKB pertama yang juga mewakili tokoh Bireuen, mengharapkan agar asrama dapat dipergunakan sebaik mungkin dan sebagai dewan penasehat ikut memberikan kontribusi dan ide-ide bagi IMKB ke depan.
Bupati Bireuen Muzakkar A Gani menyampaikan pada acara maulid IMKB kali ini seluruh Camat di Bireuen juga ikut hadir untuk memeriahkan acara.
“Terkait dengan IMKB kita bersyukur dan berterima kasih kepada pihak IMKB yang sudah mengelola asrama karena sekarang sudah sangat bersih, rumput-rumput di sekitar asrama juga sudah dibersihkan dan juga listrik yang sempat terputus kini sudah tersambung kembali, kita berharap disamping pemerintah kabupaten Bireuen yang bertanggung jawab, harapan kita dari pihak DPRA juga ikut membantu,” tambahnya.
“Kemudian kami dari pihak pemerintah kabupaten Bireuen juga sedang mempersiapkan SOP terkait asrama kabupaten Bireuen ini yang nanti bisa kita musyawarahkan dengan pihak IMKB,“ ungkapnya.
Acara maulid IMKB menghadirkan penceramah Ustadz Mufakhir Muhammad, yang menyampaikan perlunya meneladani Nabi Muhammad sebagai induk kebenaran dan telah diagungkan oleh Allah SWT.
“Dan telah disampaikan kepada Nabi-Nabi terdahulu baik dalam kitab Taurat, Injil dan Zabur. Marena isi Al-Qur’an telah dipelajari oleh semua ahli di dunia, kita juga berharab Nabi Muhammad dijadikan tauladan dunia dan akhirat,” pungkas Ustadz Mufakhir. (IA)