Jokowi Sebut Zainudin Amali Mundur dari Menpora
Zainudin Amali berhak menjadi wakil ketua PSSI menggantikan Yunus Nusi yang menyatakan mundur di Kongres Luar Biasa PSSI. Dengan demikian Amali akan bekerja sama dengan wakil ketua umum PSSI lainnya, Ratu Tisha Destria.
Politikus asal Golkar itu enggan menegaskan mundur dari jabatan Menpora yang secara tidak langsung bersinggungan dengan posisinya sebagai Waketum PSSI.
“Jadi beliau sudah mengizinkan saya utk fokus dan konsentrasi mengurus sepakbola mendampingi Pak ET (Erick Thohir), Bu Ratu Tisha, dan teman-teman exco. Masa saya harus jelaskan lagi. Pokoknya saya sudah dapat izin dari bapak Presiden untuk konsentrasi dan fokus ngurus sepak bola,” ujar Amali.
Zainudin terpilih sebagai Menpora dalam Kabinet Indonesia Maju pada 2019. Salah satu momen menarik dalam proses penunjukan Zainudin Amali sebagai Menpora adalah komentar dari Presiden Joko Widodo.
“Zainudin Amali, Menpora. Sepak bolanya, Pak,” kata Jokowi saat itu.
Semasa Zainudin Amali bertugas, Indonesia melalui dua SEA Games yaitu SEA Games 2019 dan SEA Games 2021 yang digelar di 2022, serta satu Olimpiade yaitu Olimpiade 2020 yang digelar di 2021.
Pada SEA Games 2019, Indonesia duduk di posisi keempat dengan koleksi 72 emas, 84 perak, dan 111 perunggu. Sedangkan pada edisi SEA Games berikutnya, Indonesia naik ke posisi ketiga dengan catatan 69 emas, 91 perak, dan 81 perunggu.
Di gelaran Olimpiade, Indonesia bisa mempertahankan medali emas. Indonesia secara total mengoleksi 1 emas, 1 perak, dan 3 perunggu.
Emas dipersembahkan oleh Greysia Polii/Apriyani Rahayu, perak dibukukan oleh Eko Yuli Irawan, sedangkan tiga perunggu didapat dari perjuangan Windy Cantika Aisah, Rahmat Erwin Abdullah, dan Anthony Sinisuka Ginting.
Saat menjabat sebagai Menpora, Zainudin Amali juga sempat menyusun Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Program ini diyakini Zainudin Amali akan membuat olahraga Indonesia mengalami peningkatan dari segi prestasi. (IA)