Infoaceh.net, Banda Aceh — Kakanwil Kementerian Agama Aceh Azhari menanami pohon di tanah wakaf di Aceh Jaya, berlokasi di halaman Gedung Balai Kegiatan Guru (BKG) di desa Dayah Baro, Pasie Luwah, Kecamatan Krueng Sabee, Aceh Jaya, Jum’at, 17 Januari 2025.
Kegiatan ini dihadiri Kakankemenag Aceh Jaya Amirullah Djakfar, Kasubbag TU Saifullah, para Kasi, Kepala KUA, Kepala madrasah di Kecamatan Krueng Sabee, ASN Kemenag Aceh Jaya, serta Penyuluh Agama Islam.
Penanaman pohon ini merupakan lanjutan dari tahun sebelumnya, yakni penanaman pohon di tanah wakaf produktif, program “One ASN One Tree” tahun 2024 dan penanaman pohon di tanah wakaf dalam rangka Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama tahun 2025.
Azhari mengatakan, Kementerian Agama Provinsi Aceh menargetkan 20 ribu lebih pohon produktif ditanam di tanah wakaf. Target 20 ribu pohon dikalkulasi dari 23 kabupaten/kota yang ada di Aceh.
“Satu kabupaten, seribu pohon. Kita di Aceh ada 23 (kabupaten), totalnya bisa sampai 23 ribu, malah bisa lebih, ini sedang kita galakkan dan harus menjadi mainset bagi ASN di seluruh Kemenag se-Aceh,” tutur Azhari.
Ia menyampaikan Kemenag Aceh berkomitmen dan akan terus bergerak dalam memproduktifkan tanah wakaf yang terbengkalai. “Kegiatan ini terus kita dorong untuk memberdayakan wakaf dan memberi manfaat ke masyarakat di Aceh,” kata Azhari.
Program penanaman pohon di tanah wakaf yang kosong tersebut akan memberikan manfaat yang besar bagi umat di kemudian hari.
“Ini sesuai dengan Astacita Presiden/Wakil presiden Prabowo-Gibran. Mungkin ini yang bisa kita lakukan. Sehingga juga mengalir pahala kepada yang mewakafkan, nazir yang menjaga tanah wakaf dan kita yang ikut menanami pohon di tanah wakaf produktif tersebut mendapatkan pahala,” katanya lagi.
Ia juga mengapresiasi dan berterimakasih atas tindaklanjut dan keaktifan dari ASN Kemenag Aceh Jaya yang peduli dan giat menanami pohon di tanah wakaf, semoga terwujud wakaf produktif di Aceh Jaya ini dan menjadi contoh bagi daerah, dalam merealisasikan dan mensosialisasikan Program Wakaf Beken, Nazir Keren.