Banda Aceh – Pemko Banda Aceh mengikuti pelaksanaan Verifikasi Lapangan secara Hybrid (VLH) Evaluasi Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2022 bersama Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) RI melalui zoom meeting yang berlangsung di Pendopo Wali Kota, Jum’at (17/6/2022).
Kegiatan kali ini merupakan tahap lanjutan yaitu verifikasi lapangan yang mana sebelumnya tahap verifikasi administrasi evaluasi KLA tahun 2022 telah dilaksanakan.
Pelaksanaan VLH dihadiri Wali Kota Banda Aceh diwakili Sekda Banda Aceh Amiruddin, Kepala Bappeda sekaligus Ketua Gugus Tugas KLA Weri, Kepala DP3AP2KB Cut Azharida, Wakil Ketua TP PKK, serta seluruh SKPD terkait yang termasuk dalam Forum Anak Kota Banda Aceh.
Dalam sambutannya, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman diwakili Sekda Amiruddin menyampaikan, bahwa Kota Banda Aceh sangat berkomitmen untuk naik peringkat dengan melakukan berbagai pembenahan khususnya di klaster kelembagaan.
“Kota harus memberi rasa aman, nyaman bagi pertumbuhan dan perkembangan anak dan juga harus dapat memberikan sebuah lingkungan yang layak bagi anak, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang secara optimal,” ujar Amiruddin melalui zoom meeting di depan tim verifikator.
Menurutnya anak adalah investasi di masa datang, tentu menjadi kewajiban bersama menjadikannya lebih berkualitas, sehingga mereka akan menjadi modal pembangunan yang gemilang serta berdaya saing tinggi.
“Untuk itu, peran seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, harus bahu-membahu untuk dapat mewujudkannya,” harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Gugus Tugas KLA yakni Kepala Bappeda Banda Aceh Weri juga memaparkan materi terkait perkembangan dan pemenuhan hak anak di Kota Banda Aceh dari semua lini yang telah diterapkan.
Seperti regulasi, penetapan puskesmas, kecamatan, gampong layak anak, keterlibatan anak dalam pembangunan, capaian pemenuhan hak anak hingga ruang bermain ramah anak.
“Semua yang sudah saya paparkan juga sudah kita lampirkan pada kelengkapan administrasi di awal. Kita semua berharap semoga Verifikasi Lapangan Hybrid Evaluasi Kota Layak Anak ini dapat membuahkan hasil yang terbaik,” tutupnya. (IA)
