Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Ketua DPRK Banda Aceh Khawatirkan Pasangan Muda Kian Mudah Bercerai

Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah foto bersama ibu-ibu dari Komunitas Orang Tua Pembelajar (OTP), usai menerima audiensi, Kamis (7/8) di ruang Ketua DPRK. (Foto: Dok. Humas DPRK Banda Aceh)

Banda Aceh, Infoaceh.net – Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah ST mengungkapkan kekhawatirannya mengenai fenomena sosial saat ini, bahwa pasangan muda yang sangat mudah untuk bercerai atau mengajukan gugatan cerai.

Sehingga tak heran, angka perceraian di Banda Aceh sangat tinggi dan didominasi oleh pasangan muda.

Tahun lalu, angkanya mencapai 800 kasus, sedangkan hingga Mei tahun ini sudah tercatat 300 kasus.

Hal itu disampaikan Irwansyah saat menerima silaturahmi Komunitas Orang Tua Pembelajar (OTP), Kamis (7/8/2025) di ruang Ketua DPRK Banda Aceh.

OTP adalah komunitas nirlaba yang konsen dalam memberikan parenting dan ketahanan keluarga. Pengurusnya adalah para ibu-ibu muda di Banda Aceh dan sekitarnya.

Kepada OTP, Irwansyah menekankan agar persoalan tingginya angka perceraian pasangan muda ini harus menjadi perhatian komunitas tersebut, agar bersama-sama menekan pengurangan tingkat perceraian.

“Masalah utamanya di kalangan pasangan muda ini adalah ambang sabar yang sangat tipis, begitu mudah mengucapkan cerai. Tidak ada rasa malu atau beban kalau jadi janda atau duda. Padahal ada anak-anak yang jadi korban,” ujar politisi PKS ini.

Irwansyah mengungkapkan, pasangan muda yang mendominasi perceraian ini adalah dari kalangan gen Z dan milenial, yang usianya masih 20-an dan 30-an.

Menurutnya, pasangan muda yang bercerai karena batas kesabaran yang sangat tipis dan tidak adanya ketahanan diri.

Kemudian, maraknya judi online yang menyasar rumah tangga dan pengaruh media sosial ikut memperkuat faktor tersebut.

“Padahal yang namanya rumah tangga pasti ada masalah, tapi bagaimana cara kita menyikapinya,” ujarnya.

Karena itu, katanya, dibutuhkan benteng diri yang kuat, misalnya Ikut pengajian, perbanyak ibadah, tingkatkan aktivitas positif baik dalamm komunitas maupun organisasi, ciptakan quality dan family time yang maksimal, menumbuhkan rasa malu jika bercerai, hingga memilih lingkungan pergaulan yang sehat.

“Kadang yang bercerai ini kita lihat tidak ada beban dengan statusnya. Padahal dari perceraiannya ini yang paling menjadi korban adalah anak-anak, mereka tidak lagi memiliki keluarga yang utuh,” ungkap Irwansyah.

author avatar
M Saman
Infoaceh.net
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Bupati Kolaka Timur Abdul Aziz yang juga kader Partai NasDem dikabarkan terkena operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 
Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, H. Rokhmat Ardiyan, bersama perwakilan PT PLN (Persero) menyerahkan secara simbolis bantuan sambungan listrik gratis kepada warga di Pondok Pesantren Bani Ilyas, Desa Cipancur, Kuningan, Selasa (5/8/2025).
Usai diperiksa selama sembilan jam lebih, mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim buru-buru meninggalkan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk kembali ke keluarga.
Kepala Kantor Komunikasi Presiden (PCO), Hasan Nasbi, menyatakan dirinya tidak dapat mengonfirmasi siapa pihak yang dimaksud oleh Presiden dalam pernyataan tersebut. 
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto merespons bantahan Bupati Kolaka Timur (Kotim), Abd Azis yang disebut rekan kerjanya terjaring operasi tangkap tangan (OTT).
Presiden Prabowo Subianto berbincang hangat dengan sejumlah menteri dalam pembukaan Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) 2025 di ITB, Kamis (7/8/2025). | Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Bupati Kolaka Timur yang juga kader Partai NasDem Abdul Aziz bisa dijerat pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Presiden RI Prabowo Subianto saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Rabu (6/8/2025). (Foto: Setkab)
Anggota Komisi VII DPR RI, Ratna Juwita Sari
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) A. Muhaimin Iskandar mengapresiasi semangat mahasiswa dalam mengentaskan kemiskinan.
Tutup
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x