“Kami melihat luar biasa bangunannya, berlantai 5 dan lengkap dengan lift. Sehingga penginapan tersebut tidak hanya untuk kebutuhan selama pelaksanaan ibadah haji tetapi bisa juga digunakan oleh masyarakat lainnya sesuai ketentuan yang berlaku,” kata Irawan yang juga Wakil Ketua F-PKS DPRA.
Sementara Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Aceh Ali Amran kepada rombongan Komisi VI DPRA menyampaikan beberapa kondisi dan perkembangan Asrama Haji Embarkasi Aceh, serta kendala-kendala teknis lainnya dalam menghadapi pelaksanaan ibadah haji tahun ini.
Ia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang pada tahun 2021 yang lalu telah menyelesaikan rehab beberapa gedung aula khususnya gedung-gedung pertemuan saat kedatangan dan pelepasan CJH.
Untuk merehab gedung-gedung tersebut dana bantuan dari Pemerintah Aceh mencapai hampir Rp 2 miliar yang ditempatkan di PU.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada tim Komisi VI DPRA akan kunjungannya. Semoga semua saran dan masukan tersebut dapat kita benahi di tahun mendatang. Terima kasih juga kepada Pemerintah Aceh atas bantuannya,” pungkas Ali Amran. (IA)