Ketua DPW PAN Aceh, Ir Mawardi Ali
Banda Aceh – Belum sepekan ditunjuk menjadi Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Aceh, Ir. Mawardi Ali sudah menyatakan siap maju sebagai Calon Gubernur (Cagub) Aceh pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Aceh serentak tahun 2022 mendatang.
Penegasan itu disampaikan Mawardi Ali di sela-sela acara silaturahmi dan konsolidasi antar kader PAN di Kantor DPW PAN Aceh, kawasan Lueng Bata, Banda Aceh, Sabtu (28/11).
Menurut Bupati Aceh Besar ini, dirinya menyatakan siap mencalonkan diri sebagai Gubernur Aceh pada Pilkada 2022 mendatang jika mendapatkan dukungan dari kader partai.
“Tentu ini semua tergantung kader, kalau kader sudah siap, ada konsolidasi yang kuat, maka insya Allah saya siap maju calonkan Gubernur Aceh,” sebut Mawardi.
Namun, kata Mawardi, jika para kadernya belum bersedia atau merasa belum siap, maka prioritasnya memperkuat kembali partai yang baru dipimpinnya ini.
“Kalau kader belum siap, berarti tugas saya adalah memperkuat dulu, ini agenda utama,” terangnya.
Dirinya kembali menegaskan, membangun partai tidak bisa dilakukan seorang sendiri, tetapi memerlukan dukungan dari semua pengurus dan kader, sehingga dapat dibuktikan bahwa PAN adalah partai pemain, bukan penonton.
“PAN bukan partai pengekor, tetapi pelopor, bukan penonton, tapi PAN ini adalah partai pemain, untuk itu PAN harus terdepan,” sebut Mawardi.
Terkait tawaran menjadi calon wakil gubernur untuk PAN, Mawardi menyebutkan, soal itu akan dibahas lagi dengan DPP PAN, selain dilakukan survey untuk mengetahui tingkat elektabilitas.
Mawardi juga menegaskan, agenda besar PAN saat ini yaitu menjadi pemenang dalam setiap pesta demokrasi baik Pilkada 2022 atau Pemilu Legislatif 2024 mendatang.
Dimana kader PAN harus memimpin Aceh, kabupaten/kota untuk memberikan kesejahteraan bagi masyarakat. “Kita kembalikan kejayaan PAN untuk memimpin Aceh,” tegas Mawardi.
Selain memenangkan pemilihan kepala daerah, DPW PAN Aceh juga akan menyukseskan pemilihan legislatif 2024 dengan menargetkan 3 kursi untuk DPR RI, 10 kursi di tingkat DPRA dan menjadikan pimpinan DPRK di beberapa kabupaten/kots di Aceh.
“DPP juga mengamanahkan kepada kami untuk menyukseskan Pileg. PAN harus merebut tiga kursi DPR RI, 10 kursi DPRA, dan beberapa pimpinan DPRK,” jelas Ketua DPW PAN Aceh, Mawardi Ali.
Mawardi juga mengaku akan melakukan konsolidasi ke tingkat kabupaten/kota hingga kecamatan di Aceh.
“Kita akan menjemput kembali kader untuk kembali bersatu di DPW Aceh, dan melakukan konsolidasi ke DPD sampai DPC,” terangnya.
Mawardi mengungkapkan, untuk membesarkan partai konsolidasi ini sangat penting dilakukan, sehingga seluruh kader partai dan simpatisan diperlukan kekompakan menjayakan kembali PAN di Aceh.
Mawardi berpesan, dengan terpilihnya sebagai ketua DPW tidak ada perpecahan di tubuh partai amanat nasional itu, sehingga PAN benar-benar jaya dimasa akan datang.
“Sebagai Ketua DPW PAN Aceh, saya tidak mampu membesarkan PAN ini kalau hanya saya seorsng sendiri, tanpa dibantu oleh seluruh kader dan keluarga besar PAN,” pungkasnya. (IA)