Infoaceh.net, BANDA ACEH – Gubernur Aceh terpilih Muzakir Manaf atau Mualem merestui majunya Fadhlullah atau Dek Fad sebagai Bakal Calon Ketua Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Aceh periode 2025-2030.
Selain mendapat dukungan Mualem, Dek Fad juga mendapat rekomendasi dari 20 Kwartir Cabang (Kwarcab).
Ke-20 Kwarcab yang sudah mengirim rekomendasi untuk Dek Fad adalah Kwarcab Aceh Selatan, Simeulue, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Jaya, Gayo Lues, Subulussalam, Aceh Tenggara, Bireuen, Aceh Besar, Aceh Tengah, Bener Meriah, Aceh Tamiang, Aceh Utara, Sabang, Lhokseumawe, kota Banda Aceh, Aceh Singkil, Aceh Barat dan Aceh Barat Daya (Abdya).
Ketua Kwarcab Pramuka Bireuen, Muzakkar A Gani mengungkapkan Mualem sudah dua periode memimpin Pramuka Aceh, sesuai aturan AD/ART tidak bisa maju lagi.
Mualem mendukung Dek Fad untuk menggantikan di organisasi kepanduan tersebut.
Muzakkar menambahkan, kepengurusan Pramuka Kwarda Aceh periode 2018-2023 sebenarnya sudah berakhir sejak Juli 2023 lalu, tapi kemudian diperpanjang melalui Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 082 Tahun 2023 dan Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 083 Tahun 2024 tentang perpanjangan masa bakti pengurus Pramuka Kwarda Aceh.
Kwarnas juga memberi perpanjangan waktu pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) sampai dilantiknya Gubernur Aceh hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, serta memperpanjang masa bakti Pramuka Kwarda Aceh 2018-2023 sampai terbentuknya pengurus baru hasil Musda.
“Sekarang Pilkada sudah usai, Mualem sudah terpilih bersama Dek Fadh untuk memimpin Aceh 5 tahun ke depan. Kita berharap Musda Pramuka Kwarda Aceh segera digelar dan berjalan lancar,” kata Muzakkar.
Masih menurut Muzakkar, ke-20 Kwarcab berharap Musda dapat dilaksanakan Februari 2025, sebelum pelantikan Gubernur/Wakil Gubernur, karena pada Maret akan memasuki bulan puasa Ramadhan.
“Hal tersebut telah mendapat persetujuan Mualem yang disampaikan kepada para Ketua Kwarcab saat silaturrahmi pada awal Januari lalu,” ungkap Muzakkar.