INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Umum

Netizen Murka: Pemerintah Urus Call WA, Judi Online Dibiarkan Jalan Terus

Last updated: Selasa, 22 Juli 2025 14:43 WIB
By Redaksi
Share
4 Min Read
Pemerintah kembali memantik kemarahan publik. Kali ini bukan soal bansos atau proyek mangkrak, tapi rencana pembatasan layanan panggilan suara dan video pada aplikasi seperti WhatsApp dan Telegram.
Pemerintah kembali memantik kemarahan publik. Kali ini bukan soal bansos atau proyek mangkrak, tapi rencana pembatasan layanan panggilan suara dan video pada aplikasi seperti WhatsApp dan Telegram.
SHARE

Infoaceh.net – Pemerintah kembali memantik kemarahan publik. Kali ini bukan soal bansos atau proyek mangkrak, tapi rencana pembatasan layanan panggilan suara dan video pada aplikasi seperti WhatsApp dan Telegram.

Wacana yang dibawa Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) ini sontak membuat warganet meledak.

Khanduri Jrat dan Rapa’i Bandar Khalifah Masuk Rekomendasi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia

Alasannya, pemerintah disebut ingin menciptakan “keadilan” bagi operator seluler yang selama ini membangun infrastruktur tapi kalah bersaing dengan layanan over-the-top (OTT) asing yang memberi komunikasi gratis. Namun publik bertanya: keadilan untuk siapa?

- ADVERTISEMENT -

Wacana ini pertama kali mencuat lewat pernyataan Direktur Strategi dan Kebijakan Infrastruktur Digital Komdigi, Denny Setiawan. Menurutnya, layanan OTT seperti WhatsApp dan Telegram menikmati pasar Indonesia tanpa berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur digital nasional.

Padahal, kata Denny, operator seluler lokal sudah menanam investasi triliunan rupiah dan dibebani pungutan dari pemerintah. Dalam logika mereka, ketika layanan voice dan video call gratis dari OTT makin mendominasi, operator semakin kehilangan sumber pendapatan utamanya.

- ADVERTISEMENT -
Aceh Barat Tetapkan Delapan Objek Cagar Budaya Baru Sepanjang 2025

Salah satu solusi yang muncul: batasi saja layanan itu. Biar publik kembali pakai pulsa atau paket voice biasa.

Alih-alih mendapat dukungan, publik justru mengamuk. Jagat maya dipenuhi komentar pedas. Banyak yang menyebut wacana ini sebagai bentuk nyata kemunduran teknologi, dan makin memperlihatkan ketidakmampuan pemerintah mengatur prioritas digital.

“Mending sekalian aja jangan pake ponsel, telpon umum sebar lagi deh, saya mau buka wartel,” sindir seorang warganet.

Pekerja Bangunan Temukan Tengkorak Manusia di Proyek Puskesmas Buket Gadeng Aceh Selatan

“Pakai surat pos aja pak, biar makin adil,” tulis lainnya.

- ADVERTISEMENT -

“Negara lain kasih wifi gratis, kita malah disuruh beli pulsa mahal,” ujar komentar yang disukai ribuan akun.

Tak sedikit pula yang menyindir pemerintah yang justru gagal memberantas hal-hal krusial seperti judi online dan konten pornografi, tapi sibuk mengusulkan kebijakan yang menyusahkan rakyat.

“Judol nggak bisa dibasmi, WhatsApp call malah yang diurus. Ini negara atau grup keluarga toxic?” sindir akun lain.

Setelah wacana pembatasan WhatsApp call ini viral dan memantik kemarahan publik, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid akhirnya buka suara.

Dengan tegas, Meutya menyatakan bahwa pemerintah tidak memiliki rencana ataupun mempertimbangkan pembatasan layanan voice over internet seperti WhatsApp Call, Telegram Call, atau sejenisnya.

“Saya tegaskan pemerintah tidak merancang atau mempertimbangkan pembatasan WhatsApp Call. Informasi yang beredar tidak benar dan menyesatkan,” ujar Meutya dalam klarifikasinya.

Menurutnya, wacana tersebut hanyalah masukan dari beberapa pihak seperti ATSI dan Mastel. Namun belum pernah dibahas dalam forum resmi, apalagi menjadi kebijakan pemerintah.

“Saya meminta maaf jika terjadi keresahan. Saya sudah minta klarifikasi internal agar hal serupa tak terulang. Jangan sampai isu liar mengganggu kepercayaan masyarakat,” ucapnya.

Meski sudah dibantah, kegaduhan ini menyisakan pertanyaan besar: mengapa wacana seperti ini bisa muncul dari mulut pejabat strategis?

Padahal publik tengah menanti terobosan konkret: penindakan serius terhadap judi online, perlindungan data pribadi, hingga pemerataan jaringan di pelosok. Tapi yang ditawarkan justru usulan menyeret kembali rakyat ke zaman pulsa mahal.

Wacana ini mempertegas betapa elite pembuat kebijakan kerap gagap membaca kebutuhan dan aspirasi digital masyarakat. Di saat rakyat semakin melek teknologi dan bergantung pada komunikasi digital, pejabatnya malah sibuk menghitung kerugian operator.

Jika wacana seperti ini terus berulang, bukan tidak mungkin masyarakat akan kehilangan kepercayaan pada arah transformasi digital yang sedang dibangun. Sebab yang mereka butuhkan bukan kontrol, melainkan kemudahan, kecepatan, dan kebebasan berkomunikasi.

TAGGED:isu digital Indonesiaklarifikasi MenkomdigiKomdigi vs operator selulernasionalpembatasan layanan OTTperistiwaprabowo:reaksi netizenWhatsApp call diblokirwww.infoaceh.net
Previous Article Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus pemerkosaan dan pencabulan yang dilakukan seorang pria penyandang disabilitas berinisial C (34) terhadap dua korban anak di bawah umur di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. 8 Tahun Dicabuli Difabel: Dua Bocah di Kepulauan Seribu Jadi Korban, Polisi Temukan Video di Google Drive
Next Article Mantan pecatan TNI AL, Satria Arta Kumbara, yang kini menjadi tentara Rusia, ingin pulang ke Indonesia. Pecatan TNI Gabung Tentara Rusia, Sekarang Nangis Minta Balik ke RI

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aceh

Pernyataan KASAD Maruli Simanjuntak Soal Tanah Blang Padang Dinilai Panaskan Situasi Aceh

Minggu, 6 Juli 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DPRK SABANG
IKLAN WALIKOTA SABANG
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH SEKDA
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
IKLAN BANK ACEH HUT TNI

Berita Lainnya

Umum

DPRK Sabang Kritik Raibnya Kayu Bongkaran RSUD: Itu Aset Negara, Jangan Seenaknya!

Senin, 13 Oktober 2025
Umum

Pansus DPRA Tuding Aparat Terima Setoran Tambang: Bola Liar Tanpa Bukti yang Merusak Citra Polisi

Senin, 13 Oktober 2025
Umum

Persiraja Gagal Lagi di Kandang, Ditahan Imbang Bekasi City 1-1

Senin, 13 Oktober 2025
Umum

Kasus Hilangnya Kayu Bongkaran RSUD Sabang Makin Gelap, Publik Tunggu Penjelasan Direktur

Minggu, 12 Oktober 2025
Umum

Pedagang Keluhkan Debu Pembongkaran Eks Gedung Pasar Aceh, Pemko Lakukan Penyiraman

Minggu, 12 Oktober 2025
Umum

Kabar Duka, Wakil Kepala BPKS T. Hendra Budiansyah Meninggal Dunia

Minggu, 12 Oktober 2025
Umum

Siswa SMAN Modal Bangsa Aceh Raih Juara II Nasional OSN 2025 Bidang Fisika

Minggu, 12 Oktober 2025
Umum

PPDS Kedokteran Jiwa USK Ajak Peduli Kesehatan Mental di Tengah Krisis

Minggu, 12 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?