Banda Aceh — Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Aceh menggelar kegiatan tes urine terhadap 28 orang sopir bus angkutan kota antar provinsi di terminal Batoh, Banda Aceh, Kamis (24/12) malam.
Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol Dicky Sondani menyampaikan, saat ini sedang digelar Operasi Lilin Seulawah-2020 selama 15 hari.
Terkait Operasi Lilin itu, Dirlantas bersama Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah I Provinsi Aceh Iman Sukandar, Kasi Sarana dan Prasarana Fahni Maulidin, Kepala Jasa Raharja Aceh, Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Banda Aceh Heryanto BA, Kasubdit Kamsel Ditlantas, Kasat Lantas Polresta Banda Aceh, Kapolsek Banda Raya serta personel Dokkes Polda Aceh menggelar tes urine terhadap puluhan sopir bus.
Sebanyak 28 orang sopir bus antar provinsi yang dites urine pada malam itu semua hasilnya negatif.
“Pada malam ini digelar tes urine sopir angkutan umum untuk menjamin keselamatan penumpang sampai ke kota tujuan, dan jika ada sopir yang positif mengkonsumsi narkoba, maka tidak diizinkan mengemudi.
Sangat berbahaya sekali jika ada sopir yang positif mengkonsumsi narkoba bila mengemudi,” ujar Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol Dicky Sondani.
Pemeriksaan urine ini bertujuan agar jangan sampai ada sopir positif narkoba. Berbahaya bagi keselamatan penumpang bila ada yang positif narkoba.
“Adapun hasil tes urine terhadap 28 supir bus antar provinsi dengan hasil negatif,” jelasnya.
Dirlantas dalam kesempatan itu juga menyebutkan dalam kegiatan penumpang dalam bus tetap menjaga protokol kesehatan dan muatan penumpang tidak boleh lebih dari 80 persen.
“Malam ini juga merupakan puncak dari libur panjang dan aktivitas penumpang di terminal cukup tinggi,” sebut Dirlantas lagi.
Dalam kegiatan itu, Dirlantas bersama pejabat lainnya turut meninjau langsung ke dalam sejumlah bus yang akan berangkat menuju tujuannya masing-masing.
Adapun hasil yang ditemukan, masih ada penumpang dan sopir tidak menggunakan masker, dengan alasan lupa.
“Kami juga menyiapkan masker gratis bagi penumpang dan dopir bus. Ada satu bus kami tegur karena membawa penumpang tidak mematuhi physical distancing dengan membawa penumpang yang banyak,” ungkap Dicky
Pantauan di terminal Batoh, Banda Aceh malam ini sangat ramai dan suasana kondusif.
“Hasil pemantauan kami di Terminal Bus antar Provinsi, malam ini penumpang dari Banda Aceh ke Medan mengalami lonjakan cukup tinggi bila dibandingkan malam sebelumnya,” sebutnya. (IA)