Pecatan TNI Gabung Tentara Rusia, Sekarang Nangis Minta Balik ke RI
Satria diketahui tidak mendapat izin dari Presiden untuk bergabung dengan militer asing.
Pun, Satria juga telah dipecat dari satuan TNI AL sebab desersi alias meninggalkan tugas sejak 13 Juni 2022.
Karena itu, ujar Andi, dalam aturan undang-undang, status WNI Satria sudah hilang.
“Baik undang-undang kita, itu tidak boleh. Bagi mereka yang melakukan hal tersebut, tanpa seizin Presiden, karena kalau mau terlibat aktif menjadi tentara asing, itu di undang-undang maupun peraturan pemerintah kita, itu wajib izin Presiden.”
“Kalau dia tidak punya izin, maka otomatis status kewarganegaraannya hilang,” jelas Andi Agtas, Rabu (14/5/2025).
“Sementara ini akan berkoordinasi dengan Duta Besar kita yang ada di Rusia untuk menyampaikan nanti kepada yang bersangkutan bahwa status kewarganegaraannya secara otomatis hilang berdasarkan undang-undang,” lanjutnya.
Dalam kesempatan berbeda, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Roy Soemirat, mengungkapkan tak ada catatan kedatangan Satria di Rusia.
Tidak diketahui juga apa tujuan Satria datang ke negara beruang merah tersebut.
Artinya, Satria diduga kuat masuk ke Rusia secara ilegal.
“Betul, tidak ada catatan kedatangan yang bersangkutan di Rusia. Artinya, masuk secara tidak resmi dan tidak tahu dalam kapasitas (tujuannya datang ke Rusia) apa,” jelas Roy, Selasa (13/5/2025).
- eks tni al jadi tentara asing
- eks tni gabung militer asing
- kewarganegaraan satria dicabut
- kontrak satria dengan kemhan rusia
- mantan marinir jadi tentara rusia
- nasional
- pencabutan wni karena militer asing
- peristiwa
- permintaan satria kepada prabowo
- satria arta kehilangan kewarganegaraan
- satria arta kumbara tentara rusia
- status satria arta kumbara
- www.infoaceh.net