INFOACEH.NET, JANTHO –— Pemkab Aceh Besar melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar Duek Pakat Tokoh Pendidikan Aceh Rayeuk di aula SKB Kota Jantho, Senin (2/9/2024).
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto ketika membuka kegiatan tersebut mengatakan, Gelar Duek Pakat Tokoh Pendidikan tersebut sangat penting, apalagi dilaksanakan bersamaan dengan peringatan Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) Aceh.
“Pada momentum ini, kita juga sedang berada dalam suasana peringatan Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) Aceh, yang ke-65, tepat 2 September 2024. Maka tentu saja kegiatan hari ini juga di dalamnya terdapat semangat Hardikda Aceh. Peringatan Hardikda Aceh, adalah suatu momentum penting bagi kita, karena di dalamnya terdapat nilai sejarah terbentuknya Kota Pelajar (Kopelma) Darussalam yang diresmikan Presiden Soekarno pada 2 September 1959. Peristiwa bersejarah ini, tidak terlepas dari peran seorang putra terbaik Aceh Besar, yakni Prof Ali Hasjmy, yang juga seorang tokoh pendidik saat beliau menjadi Rektor IAIN-Ar Ranirry,” ujar Iswanto.
Ia menambahkan, saat ini sudah banyak tokoh pendidik asal Aceh Besar yang sudah berhasil serta di antaranya menjadi guru besar yang berjasa untuk kemajuan pendidikan di Aceh.
Hal ini membuktikan, putra-putra Aceh Besar telah berhasil membuktikan, bahwa Aceh Besar telah menghasilkan orang-orang terbaik dalam dunia pendidikan. Sungguh, ini adalah berkah dari Allah yang wajib disyukuri dan sekaligus dibanggakan bersama.
Dengan sejarah yang kaya dan otentik tersebut, Pemkab Aceh Besar, memiliki ikatan emosional serta historis yang tinggi, untuk mewujudkan semangat Darussalam, sebagaimana tertulis di Tugu Darussalam “Tekad Bulat Melahirkan Perbuatan Nyata”.
Karena itu, sangatlah relevan jika Pemkab Aceh Besar terus mendorong segenap jajaran agar terus-menerus melakukan evaluasi dan aksi yang nyata “Untuk memperbaiki apa yang kurang, mempertahankan apa yang sudah baik, dan meningkatkan kualitas sampai level setinggi-tingginya di Aceh Besar”.
Muhammad Iswanto melanjutkan, jika dicermati indikator-indikator pendidikan yang ada di Aceh Besar, banyak hal positif yang sudah didapatkan, misalnya tercapainya ukuran ideal antara rasio jumlah sekolah dan guru, serta pemerataan penempatan guru.