Pemkab Aceh Besar Terima KPPN Award TKD, Pj Bupati Apresiasi Kerja Keras OPD
JANTHO — Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto yang diwakili Sekda Aceh Besar Sulaimi, menerima penghargaan KPPN Awards Semester II Tahun 2022 Kategori Pemerintah Daerah dengan penyaluran TKD Sangat Baik.
Penyerahan penghargaan bergengsi itu dilakukan oleh Plt. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Banda Aceh Mohamad Hadad pada acara KPPN Awards di Gedung AAC Dayan Dawood Darussalam, Banda Aceh, Kamis (23/2/2023).
Terkait dengan penghargaan kategori penyaluran dana Transfer ke Daerah (TKD) yang sangat baik itu, Penjabat Bupati Aceh Besar mengajak semua stakeholder untuk selalu bersyukur, dan terus berkomitmen untuk membangun daerah serta melayani dengan sepenuh hati.
“Semoga ke depan, kinerja kita semua akan terus lebih baik, terutama dalam pengelolaan anggaran yang bersumber dari dana APBN di Kabupaten Aceh Besar. Saya juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), khususnya Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Aceh Besar atas kontriibusi luar biasanya hingga lahirnya award ini,” ujar Iswanto.
Ia berharap, melalui penghargaan yang diserahkan Plt Kepala KPPN Banda Aceh kepada Pemkab Aceh Besar itu, akan semakin meningkatkan kinerja OPD terkait dalam menyukseskan penyaluran TKD, termasuk dana desa di Kabupaten Aceh Besar.
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto menyatakan, perencanaan yang matang dan realisasi penyaluran dana desa (DD) sesuai perundang-undangan menjadi kunci sukses dalam pembangunan pedesaan.
“Syukur Alhamdulillah, penghargaan ini semua juga tidak terlepas berkat kerjasama seluruh Forkopimda dan OPD terkait.
Iswanto melanjutkan, penghargaan ini merupakan suatu anugerah, kado terindah Pemerintah Kabupaten Aceh Besar pada awal tahun 2023.
Menurut Iswanto, pihaknya juga mengapresiasi dukungan para perangkat gampong karena dinilai telah mampu merealisasikan penyaluran dana desa sesuai dengan perundang-undangan.
Sementara itu, harapnya lagi, penghargaan ini akan lebih memotivasi setiap gampong untuk mampu meniru tata kelola administrasi keuangan yang baik dan berdampak pada sasaran program pembangunan yang sesuai dengan aspirasi dan usulan seluruh lapisan masyarakat. (IA)
