Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Pemkab Aceh Jaya Sediakan Rumah Singgah Bagi Pasien dan Pendamping di Banda Aceh

Pj Bupati Aceh Jaya Nurdin meresmikan Rumah Singgah dan Rumah Tunggu Kelahiran bagi pasien/pendamping orang sakit dari Kabupaten Aceh Jaya yang berobat di Banda Aceh

BANDA ACEH — Pemkab Aceh Jaya menyiapkan Rumah Singgah dan Rumah Tunggu Kelahiran bagi pasien/pendamping orang sakit dari Kabupaten Aceh Jaya yang berobat di Banda Aceh.

Rumah Singgah didirikan dengan tujuan memberikan tempat tinggal yang nyaman dan aman bagi pasien dan pendamping yang datang dari Kabupaten Aceh Jaya untuk mendapatkan perawatan medis di Banda Aceh.

Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan beban dan biaya akomodasi bagi pasien dan pendamping dapat dikurangi, sehingga mereka dapat fokus pada pemulihan dan perawatan yang dibutuhkan. Rumah Singgah terletak di Jln. Lamteumen Timur, Kelurahan Lamteumen Timur, Kota Banda Aceh (di ruko di Taman Adhyaksa).

Selain itu, Pemkab Aceh Jaya juga telah menyediakan Rumah Tunggu Kelahiran yang terletak di Jln. Seulanga Nomor 8 Kelurahan Beurawe, Kota Banda Aceh, tepat di sebelah RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh.

Rumah Tunggu Kelahiran ini merupakan fasilitas yang disediakan khusus untuk kebutuhan pasien/keluarga pendamping yang dirujuk ke Banda Aceh untuk persiapan persalinan tingkat lanjut.

Pemkab Aceh Jaya melalui Dinas Kesehatan juga telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan upaya pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Selain Rumah Singgah dan Rumah Tunggu Kelahiran, Pemkab Aceh Jaya juga menyediakan bantuan uang saku sebesar Rp 1 juta bagi pasien dan pendamping yang kurang mampu yang dirujuk dari RSUD Teuku Umar ke Banda Aceh.

Pj Bupati Aceh Jaya Nurdin meresmikan Rumah Singgah dan Rumah Tunggu Kelahiran bagi pasien/pendamping orang sakit dari Kabupaten Aceh Jaya. Acara peresmian ini diadakan di Banda Aceh dan dihadiri para pejabat pemerintahan, tokoh masyarakat, serta pihak terkait, Jum’at (26/5/2023).

Pj Bupati Aceh Jaya Nurdin mengungkapkan kegembiraannya atas kehadiran Rumah Singgah dan Rumah Tunggu Kelahiran ini. Ia menyampaikan, fasilitas ini wujud nyata perhatian dan kepedulian terhadap warga Kabupaten Aceh Jaya yang membutuhkan perawatan medis di Banda Aceh.

Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan mereka dapat lebih tenang dan nyaman selama masa pengobatan mereka.

Pihak berwenang bertanggung jawab untuk menjaga dan memelihara Rumah Singgah dan Rumah Tunggu ini agar tetap memberikan pelayanan terbaik bagi pasien dan pendamping.

Keberadaan fasilitas ini menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Rumah Singgah dan Rumah Tunggu ini merupakan langkah konkrit dalam mendukung program Pemerintah Aceh Jaya untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Aceh Jaya.

Pemkab Aceh Jaya berharap fasilitas serupa juga dapat dikembangkan di daerah lain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang serupa. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Empat kapal perang Angkatan Laut Thailand dikerahkan dalam Operasi Trat Pikhat Pairee 1 di perbatasan Kamboja-Thailand. (Foto: RTN)
KPK
Presiden Prabowo agar tidak melanjutkan budaya rangkap jabatan yang marak di era Jokowi. (Foto: tangkapan layar/YouTube TV Parlemen)
Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKB, Maman Imanulhaq, menyoroti masih tingginya jumlah penduduk miskin di Indonesia berdasarkan data BPS Maret 2025. (Foto: Ist)
Presiden Joko Widodo melontarkan candaan tajam soal ijazah saat memberi sambutan di reuni ke-45 Angkatan 80 Fakultas Kehutanan UGM, Sabtu (26/7/2025). (Foto: Ist)
Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, tampil beda saat menghadiri reuni Angkatan 80 Fakultas Kehutanan UGM, mengenakan kemeja putih sementara alumni lain seragam biru. (Foto: Ist)
Wakil Presiden Ma’ruf Amin memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto untuk menguatkan Pasal 33 UUD 1945 demi kemakmuran rakyat. (Foto: Biro Setwapres)
Presiden Joko Widodo saat menghadiri reuni Fakultas Kehutanan UGM. Teman satu angkatan, Mulyono, menyebut tidak ada jurusan sama sekali pada masa kuliah mereka tahun 1980. (Foto: Ist)
Video viral pengakuan penjual obat daftar G di Pondok Ranggon yang diduga menyetor ke oknum polisi Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Timur. (Tangkapan layar/Instagram @kabarcibubur24jam)
Presiden Prabowo Subianto melontarkan istilah “Serakahnomics” untuk mengkritik praktik ekonomi yang serakah. Istilah ini dikaji secara linguistik oleh pakar dari Unusia. (Foto: dok. Sekretariat Presiden)
Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno saat memberikan keterangan soal maraknya tawuran remaja yang disebut ada yang disetting dan dibiayai, Sabtu (26/7/2025). (Foto: dok. Pemprov DKI)
Presiden Jokowi bersama Mulyono dalam reuni Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980 di Yogyakarta, Sabtu (26/7/2025). (Foto: tangkapan layar)
Presiden ke-7 RI Joko Widodo menghadiri reuni alumni Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980 yang menuai sorotan publik. (Foto: dok. Ist)
Ketua DPP PDIP Ribka Tjiptaning menyampaikan orasi dalam peringatan 29 tahun Kudatuli di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (27/7/2025). (Foto: dok. PDIP)
Ketua DPP PDIP Ribka Tjiptaning saat berorasi dalam peringatan 29 tahun Kudatuli di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (27/7/2025). (Foto: dok. PDIP)
Streamer Bigmo kembali menuai kecaman usai ucapannya yang dinilai menghina suku Sunda viral di media sosial. (Foto: tangkapan layar YouTube Bigmo)
Klose Foto : Wapres ke-13 RI Ma’ruf Amin saat menyampaikan sambutan dalam Milad ke-50 MUI di Asrama Haji, Jakarta Timur, Sabtu (26/7/2025).
Anggota Komisi V DPR RI, Sudjatmiko, mengkritisi lambannya pembangunan proyek IKN dan meminta pemerintah serius menyelesaikannya. (Foto: dok. DPR RI)
Jailani (45), pelaku pemerkosaan terhadap nenek kandungnya sendiri, saat diamankan polisi usai dihajar massa di Sergai, Sumatera Utara. (Foto: dok. Polres Sergai)
Ketua PKK dan Dekranasda Banda Aceh Dessy Maulidha meninjau pembinaan kerajinan di gampong pangoe deah
Tutup