ACEH UTARA — Seorang pemuda asal Kabupaten Bener Meriah berinisial HB (28) ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tergantung di sebatang pohon mangga di Gampong Matang Bayu Kecamatan Baktiya Barat Kabupaten Aceh Utara, Ahad pagi (13/11/2022).
Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal melalui Kasat Reskrim AKP Agus Riwayanto mengatakan, korban merupakan warga Dusun Kute Gulime, Desa Jungke, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah.
Penemuan itu berawal sekitar pukul 07.00 WIB saat salah satu warga mendapati seorang pemuda dengan leher tergantung di pohon mangga dalam kondisi meninggal dunia.
“Penemuan itu kemudian dilaporkan ke perangkat desa hingga diteruskan ke polisi,” ujarnya.
Saat ini, kata Kasat Reskrim, korban sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum.
“Dugaan sementara bunuh diri, namun kepastiannya masih menunggu hasil visum dari rumah sakit,” pungkasnya.
Kejadian tersebut secepatnya menggegerkan warga setempat, terlihat banyak warga desa berdatangan melihat jenazah korban yang masih tergantung dipohon yang sebelumnya belum didatangi Tim Iniafis Polres setempat.
Warga juga mendokumentasi kejadian tersebut memphoto dan memvideokan korban dan ada juga yang membagikannya di Media Sosial dan WhatsApp Grup.
“Warga belum mengetahui siapa lelaki yang tergantung itu, kami tidak ada yang mengenalinya, pihak keluarga pun belum mengetahuinya. Namun, informasi dari warga ini dia adalah warga Bener Meriah,” ujar seorang warga.
Kapolsek Baktiya Barat Ipda Maxwelliadi menyebutkan, warga setempat tidak mengenali sosok mayat yang ditemukan tewas tergantung tersebut.
Maxweliadi meengatakan, berawal dari kesaksian seorang ibu rumah tangga digegerkan dengan informasi dari seorang pengendara yang menyebutkan ada mayat tergantung disebuah pohon.
Berikutnya, saksi melaporkan kepada kades setempat, dan secepat mungkin melaporkan temuan itu ke Mapolsek Baktiya Barat.
Lebih lanjut Kapolsek mengatakan, sekitar pukul 08.30 Wib jenazah dibawa ke Puskesmas Sampoiniet guna melakukan visum.
