Namun demikian, Yusrizal juga mengingatkan bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi. “Perjalanan kita belum selesai. Masih ada banyak pekerjaan yang harus kita lakukan untuk menyelesaikan berbagai masalah yang ada. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk memastikan perdamaian ini terus berlanjut dan membawa manfaat bagi seluruh rakyat Aceh,” lanjutnya.
Dalam konteks yang lebih luas, Yusrizal menyoroti pentingnya menjaga persatuan dan kebersamaan, terutama menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut dan Pilkada 2024.
Menurutnya, PON XXI kesempatan emas bagi Aceh untuk menunjukkan kepada seluruh Indonesia bahwa provinsi ini siap menjadi tuan rumah yang baik dengan semangat sportivitas yang tinggi. Sementara itu, Pilkada 2024 harus menjadi contoh pelaksanaan demokrasi yang damai dan adil di Aceh.
“Mari kita jadikan peringatan ini sebagai momentum untuk merenungi perjalanan panjang kita, menghargai setiap pencapaian yang telah diraih, dan merencanakan masa depan yang lebih baik untuk Aceh,” kata Yusrizal.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk terus bersinergi dan bekerja sama dalam membangun Aceh yang lebih damai, sejahtera, dan berprestasi.