Program lainnya adalah dukungan penurunan angka stunting berupa pembagian makanan tambahan dalam bentuk daging kemasan kaleng untuk ibu dan anak, serta bedah rumah dari tidak layak huni menjadi layak huni sebanyak 10 Unit.
“Bedah rumah (tidak layak huni) masing-masing 5 unit di Kecamatan Lokpri Sukakarya dan 5 unit di Kecamatan Lokpri Sukajaya,” kata Restuardy.
Selanjutnya, dalam rencana Kunker BNPP juga diagendakan beberapa kegiatan di Lokpri Kecamatan Sukajaya, Kota Sabang, yang memiliki 10 desa/gampong. Kegiatan yang dilakukan diantaranya layanan kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil), pelayanan vaksinasi, penanganan stunting, Penyerahan Bantuan di Kantor Camat Sukajaya, serta meninjau kegiatan ekonomi masyarakat yang dilakukan oleh Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM).
Adapun jenis bantuan yang akan diberikan meliputi 1000 paket bahan makanan pokok, 4 Unit Motor Tempel 15 PK, 40 Unit Jaring Tangkap 2,5 Inch, 4 Hand Tractor 8,5 PS, serta 200 Paket perlengkapan sekolah berupa tas dan alat tulis.
Selain melakukan kunjungan ke PPKT Pulau Rondo dan salah satu Lokpri di Kota Sabang, pada Hari Kedua, Kegiatan Kunker mengagendakan Peluncuran Prangko Seri PLBN Tahun 2022, di Gedung Anjong Mon Mata, Banda Aceh.
Prangko Seri PLBN Tahun 2022 mengambil latar PLBN Aruk di Provinsi Kalimantan Barat, PLBN Motaain di Provinsi Nusa Tenggara Timur, dan PLBN Skouw di Provinsi Papua.
“Setelah itu, dilanjutkan dengan Kegiatan Rapat Koordinasi bersama seluruh Jajaran KDH dan Forkopimda baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota di Aceh. Terakhir, Menko Polhukam direncanakan akan memberi Kuliah Umum di Universitas Syiah Kuala,” pungkas Restuardy. (IA)