Belum diketahui persis penyebab kebakaran, namun disebut-sebut api bermuasal dari sebuah kamar di salah satu rumah panggung yang kemudian dengan cepat merembes ke rumah lain yang kondisinya berdempetan dan juga bahan bangunannya telah lapuk. Bahkan ada rumah yang tak berpenghuni.
Keuchik Ulee Lhueng Bukhari
mengakui, jika insiden itu bermuasal dari api di salah satu rumah panggung yang kemudian ludes dan rata dengan tanah.
Sementara, Asnawi (61) yang juga salah seorang keluarga pemilik rumah yang ikut terbakar mengakui tentang sumber api itu. “Api begitu cepat merembet, karena kondisi bangunan yang sudah tua, ini komplek rumoh Aceh keluarga kami turun temurun,” kata Asnawi.
Selain enam rumah yang rata dengan tanah, juga ada dua unit rumah yang terdampak bencana, dan mengalami rusak ringan. (IA)