Karena itu, ia mengajak semua elemen pemerintahan di daerah untuk ikut sama-sama mengawasi dan menjaga, agar inflasi tidak terkendali tidak terjadi. Karena inflasi nasional itu terjadi berdasarkan kontribusi kerja dari pemerintah daerah.
Sementara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pada tantangan ekonomi global dan domestik, diperlukan kekompakan dan penanganan yang terintegrasi sebagaimana penanganan Covid-19, mulai dari Pemerintah Pusat, Kementerian, Lembaga dan Bank Indonesia, kemudian Pemerintah Daerah Pemprov dan Pemkab/Pemko serta aparat TNI dan Polri.
Ia menuturkan, di tengah ketidak pastian ekonomi global, Indonesia berada pada posisi yang baik, tetapi masih dihadapkan pada tantangan inflasi, terutama inflasi pangan dan energi.
Menghadapi tantangan tersebut, kata Luhut, harus dilakukan penanganan secara cepat dan terintegrasi, sebagaimana penanganan Pandemi Covid-19, dengan tujuan utama adalah meringankan beban ekonomi masyarakat, serta pertemuan rutin harus dilakukan antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI dan Polri untuk mengantisipasi inflasi pangan maupun energi.
Untuk itu, Luhut meminta para Gubernur, Bupati, Wali Kota, Pangdam, Danrem, Dandim, Kapolda, Kapolres, dan Kapolsek untuk bekerja sama dengan Kementerian, Lembaga, dan Bank Indonesia, melakukan antisipasi kenaikan harga pangan dan energi di sisa tahun 2022.
“Saya minta diidentifikasi dengan rinci ketersediaan suplai (perkiraan sampai dengan akhir tahun) dan permintaan pangan di daerah masing-masing. Langkah-langkah untuk memastikan ketersediaan suplai pangan, terutama bahan pangan yang secara historis trennya akan meningkat, harus dilakukan sejak saat ini, di antaranya persiapan cold storage, penanaman di luar sentra produksi dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, dan kelancaran distribusi,” katanya.
Terkait dengan kemungkinan kenaikan harga BBM, Luhut juga, meminta Gubernur, Bupati, Wali Kota, Pangdam, Danrem, Dandim, Kapolda, Kapolres, dan Kapolsek untuk ikut menyosialisasikan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang urgensi kenaikan harga BBM dan langkah-langkah pemerintah untuk meringankan beban masyarakat.