Polres Bireuen Tangkap 11 Remaja Kelompok Geng Motor Bersenjata Tajam
BIREUEN — Polres Bireuen melakukan langkah – langkah guna mengungkap maraknya aktivitas para remaja yang tergabung dalam kelompok geng motor yang viral di media sosial dengan konvoi kendaraan dan membawa senjata tajam.
Salah satunya menggelar razia kepolisian cipta kondisi dengan sasaran Narkoba, Senjata Api, Bahan Peledak dan Senjata Tajam.
Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko mengatakan, maraknya aksi para remaja yang melakukan Balap Liar dan Konvoi Kenderaan seperti geng motor dengan membawa sajam hingga membuat kegaduhan dan keresahan di masyarakat, Polres Bireuen melakukan upaya – upaya guna mencegah aksi tersebut yang semakin meresahkan.
“Terkait maraknya aksi para remaja yang melakukan aksi konvoi kendaraan dengan membawa sajam dan viral di medsos, kami langsung melakukan langkah – langkah pengungkapan, dengan menggelar razia dan pengembangan, dan akhirnya berhasil mengungkap dan mengamanankan para remaja yang terlibat dalam geng motor tersebut, dan kami sudah mendata nama – namanya,” terang AKBP Jatmiko, Senin sore, 16 Oktober 2023
“Hari ini kami melakukan pembinaan terhadap 11 remaja yang terlibat dalam kelompok geng motor, dengan memanggil para orang tuanya masing – masing dan membuat surat pernyataan, mengingat semuanya masih status pelajar dan tentunya di bawah umur, kami akan melakukan langkah – langkah agar mereka tidak lagi melakukan aksi – aksi yang tidak baik, selain merugikan dirinya sendiri dan orang lain serta orang tuanya,” sebutnya
Dalam pertemuan dengan para orang tua remaja tersebut, Kapolres berharap kepekaan para orang tua kepada anak – anaknnya, dengan melakukan pengawasan dan bimbingan sehingga tidak terlibat dalam kenakalan remaja yang merugikan mereka dan orang lain.
“Saya berharap kepedulian dari para orang tua untuk mengawasi snak – anaknya, memberikan bimbingan dan tentunya adalah melakukan komunikasi terhadap setiap aktivitas mereka, sehingga para orang tua bisa mengontrol, harapan kita bersama mereka – mereka ini bisa sekolah dengan baik dan menjadi kebanggaan keluarga, pasti ada yang mau jadi polisi, tentara dan lainnya,” pungkas AKBP Jatmiko.
Dari para remaja tersebut, berhasil diamankan barang bukti berupa tiga senjata tajam jenis celurit dan pedang.
Pengakuan dari para remaja tersebut, senjata tajam yang mereka miliki ada yang dibuat sendiri dan ada yang dipesan secara online. (IA)